Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam pernah shalat ashar ketika sinar matahari menerobos ke; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam pernah shalat ashar ketika sinar matahari (menerobos) ke kamarku."

"Jika kalian melaksanakan shalat fajar, maka waktunya hingga muncul tanduk setan pertama, jika kalian shalat zhuhur, maka waktunya hingga tiba waktu shalat ashar,

"waktu shalat zhuhur selama belum tiba waktu shalat ashar, dan waktu shalat ashar selama matahari belum menguning, dan waktu shalat maghrib selama tebaran

sesorang seperti panjangnya selama belum tiba waktu shalat ashar, dan waktu shalat ashar selama matahari belum menguning, dan waktu shalat maghrib selama mega

'alaihi wasallam pernah ditanya tentang waktu shalat, beliau lalu bersabda: "waktu shalat fajar subuh sebelum tanduk setan pertama muncul, dan waktu shalatllallahu 'alaihi wasallam pernah ditanya tentang waktu shalat, beliau lalu bersabda: "waktu shalat fajar (subuh) sebelum tanduk setan pertama muncul, dan waktu shalat z

Telah menceritakan kepada kami Yahya bin Yahya At Tamimi, katanya; telah mengabarkan kepada kami Abdullah bin Yahya

sesuatu sebagaimana aslinya, persis untuk waktu shalat asar kemarin. Lalu ia shalat asar ketika bayangan setiap sesuatu dua kali dari benda aslinya. Kemudian

umatku, niscaya aku mengimami mereka pada waktu-waktu seperti ini." Kemudian beliau memerintahkan mu'adzinnya untuk mengiqamati shalat, lalu beliau mendirikan

seseorang seperti aslinya. Ia datang pada waktu Ashar, lantas berkata, 'Wahai Muhammad, bangkitlah dan tegakkanlah shalat! ' Lalu beliau shalat Ashar, Kemudian

menjawab, "Sebagaimana aku mengabarkan tentang waktu shalat kepadamu, aku mendengar ayahku bertanya tentang shalat Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam -Ayahku) menjawab, "Sebagaimana aku mengabarkan tentang waktu (shalat) kepadamu, aku mendengar ayahku bertanya tentang shalat Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam -Ayahku m

wasallam dan bertanya tentang waktu shalat. Beliau Shallallahu'alaihi wasallam menjawab, "Ikutlah shalat bersama kami dalam dua hari ini'. Beliau

wasallam dan bertanya tantang waktu shalat, namun beliau tidak menjawabnya sedikitpun. Tetapi beliau Shallallahu'alaihi wasallam menyuruh Bilal

kepadanya, 'kabarkanlah kepada kami tentang shalat Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam -saat itu masa pemerintahan Hajjaj bin Yusuf-' Ia menjawab, 'Rasulullah

ayahmu Abdullah menjama' antara dua shalat dalam perjalanan? ' la menjawab, 'Tidak kecuali di Muzdalifah'. Kemudian aku mendatanginya, dan ia berkata,"Apakah ayahmu ([Abdullah]) menjama' antara dua shalat dalam perjalanan? ' la menjawab, 'Tidak kecuali di Muzdalifah'. Kemudian aku mendatanginya, dan ia berkata, 'Di

Zhuhur adalah sebelum datangya Ashar. Dan waktu shalat Ashar adalah selama matahari belum menguning, waktu shalat Maghrib adalah selagi mega merah belum

dari Abu Sa'id Al Khudri dia berkata; "Kami shalat Maghrib bersama Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam, kemudian beliau Shallallahu'alaihi wasallam keluarh] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dia berkata; "Kami shalat Maghrib bersama Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam, kemudian beliau Shallallahu'alaihi wasallam keluar kepad

keluar lalu shalat, lalu bersabda: "Inilah waktunya shalat Isya', kalau saja tidak memberatkan

maka aku pasti shalat bersama mereka pada waktu seperti ini." Kemudian beliau menyuruh Muadzin untuk iqamat, lantas

ke barat beliau mengakhirkan Zhuhur sampai waktu shalat Ashar, kemudian singgah dan shalat dengan menjama' menggabungkan dua shalat tersebut. Jika mataharindong ke barat beliau mengakhirkan Zhuhur sampai waktu shalat Ashar, kemudian singgah dan shalat dengan menjama' (menggabungkan) dua shalat tersebut. Jika matahari tela

wasallam pada suatu malam mengakhirkan shalat Isya, lalu Umar Radliyallahu'anhu memanggil beliau, para wanita dan anak-anak telah tidur'. Lalu keluarlah