Muslim.pizza
All-in-one aplikasi untuk belajar islam
Sekitar 1000 hadits
rakaat. Jika kamu khawatir akan segera datang waktu Subuh maka cukup satuua rakaat. Jika kamu khawatir akan segera datang waktu Subuh maka (cukup) satu rakaat."
salah seorang dari kalian khawatir akan masuk waktu shubuh, hendaklah ia shalat satu rakaat sebagai witir penutup bagi shalat yang telah dilaksanakanka salah seorang dari kalian khawatir akan masuk waktu shubuh, hendaklah ia shalat satu rakaat sebagai witir (penutup) bagi shalat yang telah dilaksanakan sebelumnya."
bepergian, melainkan pada siang hari ketika waktu dluha. Jika beliau tiba, maka beliau terlebih dahulu singgah di masjid dan melakukan shalat dua rakaat,
akhir shalatnya adalah witir sebelum tiba waktu subuh, demikianlah Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam memerintahkan paradikan akhir shalatnya adalah witir sebelum (tiba waktu) subuh, demikianlah Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam memerintahkan para sahabat."
tidak bepergian sebanyak empat raka'at, di waktu bepergian dua raka'at dan dalam kondisi takut dalam Perang satutap (tidak bepergian) sebanyak empat raka'at, di waktu bepergian dua raka'at dan dalam kondisi takut (dalam Perang) satu raka'at."
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam pada waktu tengah hari, lalu beliau bersabda: "Tundalah shalat hingga hari menjadi dingin teduh, sesungguhnya panas yangama Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam pada waktu tengah hari, lalu beliau bersabda: "Tundalah shalat hingga hari menjadi dingin (teduh), sesungguhnya panas yang m
shalat kapan saja ia mengingatnya, baik dalam waktu atau di luar waktunya." Ini adalah pendapat yang diambil oleh Syafi'i, Ahmad bin Hambal dan Ishaq."
dua raka'at, jika kamu khawatir akan masuk waktu subuh, maka kerjakanlah shalat witir satu raka'at, dan jadikan diakhir shalatmu dengan mengerjakan shalat
mereka senangi daripada anak-anak. Ketika waktu Asar tiba, beliau membariskan kami untuk shalat dalam dua shaf, sementara orang-orang musyrik berada di antara
dari Abu Al Malih dari ayahnya bahwa pada waktu Perang Hunain, hari sedang hujan, maka Nabi shallallahu 'alaihi wasallam memerintahkan Mu'adzinnya untukh] dari [Abu Al Malih] dari [ayahnya] bahwa pada waktu Perang Hunain, hari sedang hujan, maka Nabi shallallahu 'alaihi wasallam memerintahkan Mu'adzinnya untuk menyeruk
jangan menghapus batu-batu kerikil kecil di waktu sujud, karena hal itu akan menghalanginya dari mendapat Rahmatat, jangan menghapus batu-batu kerikil kecil (di waktu sujud), karena hal itu akan menghalanginya dari mendapat Rahmat Allah."
bin Zaid, 'Utsman bin Thalhah dan Bilal dalam waktu yang cukup lama. Kemudian beliau keluar dan akulah orang yang pertama kali masuk setelah beliau keluar. Aku
shalat yang dimundurkan pelaksanaannya dari waktunya, di tempat ini, yaitu shalat Maghrib dan 'Isya', karenanya janganlah orang-orang tiba di Jama' Muzdalifahdua shalat yang dimundurkan pelaksanaannya dari waktunya, di tempat ini, yaitu shalat Maghrib dan 'Isya', karenanya janganlah orang-orang tiba di Jama' (Muzdalifah) ke
dua raka'at. Jika kamu telah merasa bahwa waktu Shubuh akan segera masuk, maka shalat witirlah dengan satu raka'at." Kemudian ditanyakanlah kepada Ibnu Umar,
salah seorang dari kalian khawatir datangnya waktu subuh, hendaknya ia shalat satu raka'at sebagai witir atas shalat yang telah di
Atamah karena mereka memerah susu unta di waktugitu (Atamah) karena mereka memerah susu unta di waktu malam."
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam di waktu malam, maka ia pun menjawab, "Beliau kadang shalat malam yang panjang dengan berdiri, dan kadang shalat malam
sementara matahari semakin tinggi dan tibalah waktu jum'at. Namun ia tidak datang dan tidak menghadirinya, kemudian datang lagi jum'at berikutnya namun ia tidak
orang-orang yang mengerjakan shalat di luar waktunya, jika kalian mendapati mereka maka shalatlah di rumah-rumah kalian pada waktu yang telah kalian ketahui,
seorang laki-laki yang tidur hingga datang waktu subuh, maka beliau pun bersabda: "Setan telah mengencingi telinganya.
Alhamdulillah, Hadits.id telah hadir lebih dari 5 tahun yang lalu.
Jika Anda menyukai website ini, dan ingin menyumbang proses development, itu tidak perlu.
Cukup dengan beritahu sahabat Anda tentang keberadaan website ini (Insha Allah berguna), dan pastikan untuk mendoakan kami di setiap shalat Anda.
Ya, bantu bagikanJazakallah khair, semoga Allah tinggikan derajat kita dengan ilmu yang bermanfaat.