"Barangsiapa mendapatkan satu rakaat dari shalat berarti dia telah mendapatkansabda: shalat."

"Janganlah salah seorang dari kalian sengaja shalat ketika matahari sedang terbit dan atau ketika saat

'alaihi wasallam melarang dari dua macam shalat; dua rakaat setelah Shubuh hingga terbit matahari dan dua rakaat setelah 'Ashar hingga matahari

tidak pernah meninggalkan dua rakaat setelah shalat

dalam suatu hari setelah 'Ashar kecuali beliau shalat dua

ia lalu berkata, "Segeralah laksanakan shalat, karena Nabi shallallahu 'alaihi wasallam pernah bersabda: "Barangsiapa meninggalkan shalat 'Ashar, sungguh

'alaihi wasallam- dia berkata; " Tangguhkanlah shalat Zhuhur sampai cuaca dingin -jika cuaca saat itu panas- karena panas yang kamu rasakan adalah bagian dari uap

manusia, lalu Bilal mengumandangkan adzan, dan shalat Zhuhur. Kemudian iqamat lagi dan mengerjakan shalat Ashar. Beliau tidak mengerjakan shalat apapun diantara

Jama' Muzdalifah beliau shalat Subuh sebelumi Jama' (Muzdalifah) beliau shalat Subuh sebelum waktunya."

" Apabila cuaca sangat panas, maka tundalah shalat hingga cuaca dingin, karena panas yang menyengat berasal dari uap neraka

mengabarkan kepadanya bahwasanya dia pernah shalat bersama Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam dalam haji Wada', yakni shalat jama' antara Maghrib dan Isya'

'Umar bahwa Nabi Shallallahu'alaihi wasallam shalat Maghrib dan Isya dinu 'Umar] bahwa Nabi Shallallahu'alaihi wasallam shalat Maghrib dan Isya di Muzdalifah.

di Jama' Muzdalifah beliau menjamak antara shalat Maghrib dan Isya'. Setelah selesai dia berkata; 'Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam pernah melakukan halpai di Jama' (Muzdalifah) beliau menjamak antara shalat Maghrib dan Isya'. Setelah selesai dia berkata; 'Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam pernah melakukan hal sep

'alaihi wasallam pernah melaksanakan shalat 'Isya ketika malam telah masuk sepertiga akhir malam 'Atamah, dan itu terjadi ketika Islam belum luasshallallahu 'alaihi wasallam pernah melaksanakan shalat 'Isya ketika malam telah masuk sepertiga akhir malam ('Atamah), dan itu terjadi ketika Islam belum luas tersebar

khawatir kalian tertidur sehingga terlewatkan shalat." Bilal berkata, "Aku akan membangunkan kalian." Maka merekapun berbaring, sedangkan Bilal bersandar pada

shallallahu 'alaihi wasallam melaksanakan shalat 'Isya pada suatu malam di akhir hayatnya. Selesai salam, Nabi shallallahu 'alaihi wasallam berdiri dan

Aku bertanya kepada Ibnu 'Umar, "Apakah shalat dua rakaat sebelum shalat Fajar bacaannya dipanjangkan?" Maka dia menjawab, "Nabi shallallahu 'alaihi wasallamrkata, Aku bertanya kepada [Ibnu 'Umar], "Apakah shalat dua rakaat sebelum shalat Fajar bacaannya dipanjangkan?" Maka dia menjawab, "Nabi shallallahu 'alaihi wasallam m

melaksanakan shalat witir dan berhenti pada waktu

kalian sekarang berangkat mengarungi waktu sore dan malam kalian, dan kalian akan sampai mata air esok hari, insya Allah." Lalu para sahabat berangkat dan

"Apabila dia telah melewatinya dan datang waktu shalat, hendaklah dia mandi", dengan lafazh yang semakna. Telah menceritakan kepada kami Abdullah binsabda: "Apabila dia telah melewatinya dan datang waktu shalat, hendaklah dia mandi", dengan lafazh yang semakna. Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Maslamah]