syi'ar Allah. Maka barangsiapa yang beribadah haji ke Baitullah atau ber-'umrah, Maka tidak ada dosa baginya mengerjakan sa'i antara keduanya." QS. Albaqarahri syi'ar Allah. Maka barangsiapa yang beribadah haji ke Baitullah atau ber-'umrah, Maka tidak ada dosa baginya mengerjakan sa'i antara keduanya." (QS. Albaqarah 158).

merasa takut berdosa bila berjualan pada musim haji. Maka turunlah ayat; Bukanlah suatu dosa bagimu sekalian mencari karunia dari Rabb kalian. QS. Albaqarah 198.a merasa takut berdosa bila berjualan pada musim haji. Maka turunlah ayat; Bukanlah suatu dosa bagimu sekalian mencari karunia dari Rabb kalian. (QS. Albaqarah 198). Ya

'anhu berkata; Abu Bakr mengutusku pada haji tersebut, tepatnya pada hari kurban untuk mengumumkan bersama orang-orang di Mina bahwa tidak boleh orangiallahu 'anhu] berkata; Abu Bakr mengutusku pada haji tersebut, tepatnya pada hari kurban untuk mengumumkan bersama orang-orang di Mina bahwa tidak boleh orang musyrik

Hurairah berkata; Abu Bakr mengutusku pada haji tersebut, tepatnya pada hari kurban untuk mengumumkan bersama orang-orang di Mina bahwa tidak boleh orang[Abu Hurairah] berkata; Abu Bakr mengutusku pada haji tersebut, tepatnya pada hari kurban untuk mengumumkan bersama orang-orang di Mina bahwa tidak boleh orang musyrik

isteriku berangkat hendak menunaikan haji sementara aku diwajibkan untuk mengikuti perang ini dan ini." beliau bersabda: "Kalau begitu, kembali dan

kembali pulang dari menunaikan ibadahang-orang kembali pulang (dari menunaikan ibadah haji)."

Telah menceritakan kepada kami Musa bin Isma'il telah menceritakan kepada kami Abdul Aziz bin Abdullah bin Abu

rambutnya hendaknya ia mencukurnya ketika haji dan janganlah ia seperti orang yang mengikat rambutnya menguncir, sementara Ibnu Umar mengatakan;epang rambutnya hendaknya ia mencukurnya (ketika haji) dan janganlah ia seperti orang yang mengikat rambutnya (menguncir), sementara Ibnu Umar mengatakan; "Sesungguhnya

sebelum beliau mengerjakan ifadlah dalambeliau sebelum beliau mengerjakan ifadlah (dalam haji)."

Sufyan berkhutbah di atas mimbar ketika musim haji, sambil memeggang seikat rambut sambungan rambut dari tangan pengawalnya, katanya; "Dimanakah ulama kalian!u Sufyan] berkhutbah di atas mimbar ketika musim haji, sambil memeggang seikat rambut (sambungan rambut) dari tangan pengawalnya, katanya; "Dimanakah ulama kalian! Aku

wasallam telah kembali dari peperangan, haji atau umrah, maka beliau mengucapkan takbir di setiap tempat yang tinggi sebanyak tiga kali kemudian beliau

berujar; "Saudariku bernadzar untuk menunaikan haji, namun terburu meninggal." Maka Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bertanya: "Kalaulah dia mempunyai hutang,

pernah berujar kepadaku ketika haji wada'; "Tolong suruhlah orang-orang diam, jangan kalian sepeninggalku menjadi kafir, sebagian kalian memenggal

keluh kesah kami tentang ulah para jamaah haji. Maka dia menjawab; 'Bersabarlah, sebab tidaklah kalian menjalalni suatu zaman, melainkan sesudahnya lebih buruk

'alaihi wasallam bersabda kepadaku pada haji wada': "suruhlah orang-orang diam, " kemudian beliau bersabda: "Janganlah kalian sepeninggalku menjadi kafir,

wasallam dan berujar, "Ibuku bernadzar untuk haji, hanya terburu meninggal dunia, bolehkah aku menggantikan hajinya?" Nabi shallallahu 'alaihi wasallam menjawab:ihi wasallam dan berujar, "Ibuku bernadzar untuk haji, hanya terburu meninggal dunia, bolehkah aku menggantikan hajinya?" Nabi shallallahu 'alaihi wasallam menjawab: "S

berbarakah ini dan katakanlah untuk Umrah dan haji'." Sedang Harun bin Ismail berkata, Ali menceritakan kepada kami, "Untuk umrah saatah berbarakah ini dan katakanlah untuk Umrah dan haji'." Sedang [Harun bin Ismail] berkata, [Ali] menceritakan kepada kami, "Untuk umrah saat haji."

menunaikan zakat, berpuasa Ramadlan, dan haji." Seorang laki-laki bertanya, 'Apakah haji dan lalu puasa Ramadlan'. Beliau menjawab: 'Tidak, puasa Ramadlanshalat, menunaikan zakat, berpuasa Ramadlan, dan haji." Seorang laki-laki bertanya, 'Apakah haji dan (lalu) puasa Ramadlan'. Beliau menjawab: 'Tidak, puasa Ramadlan dan

maka beliau melakukan dua rakaat ketika haji wada'." Muslim berkata; Haritsah bin Muslim Al Khuza'i adalah saudara seibu 'Ubaidullah bin Umar bin

Dan setelah hijrah, beliau hanya melakukan haji hanya sekali, beliau belum pernah melakukan haji selain haji