dan salah satu pejuang dalam perang Badr dan menyebutkan hal itu

ke sana, mereka tidak akan berperang dengan senjata dan tidak akan

berikanlah seperlima dari harta rampasan perang di jalan Allah, dan janganlah

mereka yang ikut serta dalam Perang Badar bersama Rasulullah صلى الله

dan peristiwa ini terjadi sebelum perang Badr. Nabi ﷺ melewati sebuah

beliau sampai beliau kembali dari perang Khaibar. Kemudian beliau membawa Safiya,

Amir bin Lu'ai, telah menyaksikan perang Badar bersama Rasulullah ﷺ, memberitahukan

'Umar, yang syahid pada hari perang Uhud, meninggalkan hanya satu lembar

anak yatim, lari dari medan perang, dan menuduh wanita-wanita yang terhormat,

bagi seorang Nabi memiliki tawanan perang hingga ia telah melakukan pembantaian

mereka semua tewas di medan perang pada hari Badr dan mereka

tidak pernah membagi harta rampasan perang secara adil dan tidak pernah

di antara mereka harta rampasan perang dan merujuk kepada saya hal-hal

yaitu sepertiga dari harta rampasan perang, dan Naufal bin Al-Harith bin

ketika ia bertemu musuh dalam perang, ia tidak akan melarikan diri."

ﷺ bersabda: "Celakalah ibunya, penggugah perang! Seandainya ia memiliki seseorang yaitu

dengan paksa, dan dikumpulkanlah tawanan perang. Datanglah Dihya dan ia berkata:

dan bagianku dari harta rampasan perang seperti yang ia berikan kepada

dan bagianku dari harta rampasan perang seperti yang dia berikan kepada

sampai kami memberikannya dari harta perang pertama yang Allah berikan kepada