yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu." Dahulu orang-orang pada zaman Nabi shallallahu 'alaihi

ia berkata; dahulu seseorang apabila telah berpuasa ia tidur dan tidak makan hingga keesokan hari. Sesungguhnya Shirmah bin Qais Al Anshari datang kepada isterinya

bersabda: " Janganlah mendahului untuk berpuasa sehari atau dua hari sebelum bulan Ramadlan, kecuali jika seseorang terbiasa berpuasa, maka dia boleh berpuasa.

Ramadlan, beliau tidak mencela orang yang berpuasa dan tidak juga mencela orang yang berbuka. Abu 'Isa berkata, ini adalah hadits hasan

'alaihi wasallam mencumbuku ketika sedang berpuasa dan beliau orang adalah yang paling kuat dalam menahan

menciumku dan mencumbuku ketika sedang berpuasa dan beliau adalah orang yang paling kuat menahan dirinya. Abu 'Isa berkata, ini adalah hadits hasan shahih. Abu

beliau bersabda: "Kalau begitu saya akanntas berpuasa."

Telah menceritakan kepada kami Qutaibah telah menceritakan kepada kami Abu 'Awanah dari Abu Bisyr dari Humaid

dinaikkan kepada-Nya ketika saya sedang berpuasa". Abu 'Isa berkata, dalam hal ini hadits Abu Hurairah merupakan hadits hasan

tidak tidur kecuali setelah shalat witir, berpuasa tiga hari di pertengahan tiap bulan serta untuk selalu mengerjakan shalat

'alaihi wasallam bersabda: " Orang yang berpuasa memiliki dua kebahagiaan yaitu, kebahagiaan ketika berbuka dan kebahagiaan ketika bertemu dengan Rabbnya

diundang makan maka datangilah. Jika kalian berpuasa maka

antara kalian diundang makan dan dia sedang berpuasa hendaknya dia mengatakan bahwa saya sedang berpuasa". Abu 'Isa berkata; "Kedua hadits dalam masalah ini dari

dia mendapatkan seperti pahala orang yang berpuasa tanpa mengurangi pahala orang yang berpuasa sedikitpun" Abu 'Isa berkata; "Ini merupakan hadits hasan

wasallam, beliau bersabda: "Barangsiapa berpuasa sehari di jalan Allah -Azza wa Jalla-, Allah menjauhkan wajahnya dari api neraka selama tujuh puluh tahun

'alaihi wasallam bersabda: "Barangsiapa berpuasa sehari di jalan Allah -Azza wa Jalla-, Allah menjauhkan ia dari api neraka selama tujuh puluh

bersabda: "Bukan termasuk kebajikan berpuasa dalam perjalanan." Abu Abdurrahman berkata; 'Ini adalah salah dan yang benar adalah Hadits sebelumnya, kami

dia berkata; "Jika saya harus melaksanakan puasa Ramadlan, maka saya tidak mengqadlanya hingga datang -bulan-

Telah mengabarkan kepada kami Al Qasim bin Zakaria dia berkata; telah menceritakan kepada kami 'Ubaidullah dia

shallallahu 'alaihi wasallam untuk berpuasa, bahkan beliau menyambungnya dengan