tersebut adalah kafarat untuk melanggar sumpah."

spesifik, maka kafaratnya adalah kafarat sumpah. Siapa pun yang bernazar tetapi

Rasulullah ﷺ bersabda, "Siapa yang bersumpah dengan agama selain Islam yaitu

pedagang, jual beli ini melibatkan sumpah dan kebohongan, maka campurkanlah sedikit

dengan pembicaraan yang tidak berguna dan sumpah palsu, maka campurkanlah sedikit

Rasulullah ﷺ bersabda: "Siapa yang bersumpah dengan sumpah dan berkata, 'Jika

ak boleh dipenuhi, dan kafaratnya adalah kafarat sumpah.'"

meridhainya - tidak pernah melanggar sumpahnya, sampai Allah menurunkan kafarat untuk

memberikan kami tunggangan, tetapi dia bersumpah bahwa dia tidak akan memberikan

a Rasulullah ﷺ meminta tunggangan, dan beliau bersumpah bahwa beliau tidak

rairah, Rasulullah ﷺ bersabda: "Barangsiapa bersumpah dan mengatakan dalam sumpahnya 'Demi

mi. Musuhnya menangkapnya. Orang-orang enggan bersumpah, tetapi aku bersumpah bahwa dia

Rasulullah ﷺ bersabda: 'Janganlah kalian bersumpah dengan nama bapak-bapak kalian, dan

dia seperti yang dia katakan, dan jika dia jujur, Islamnya tidak

ﷺ berkata kepadaku: 'Jika kamu bersumpah, kemudian kamu melihat sesuatu yang

Nabi ﷺ berkata, "Lakukanlah rukuk dan sujud dengan baik dengan tenang,

kepada Nabi ﷺ bersama anak-anaknya, dan Nabi ﷺ berkata kepadanya, "Demi

bin Amr bin Al-As menceritakan kepadanya bahwa Nabi ﷺ ketika sedang

seorang lelaki masuk ke masjid dan mulai shalat sementara Rasulullah ﷺ

sendiri. Hudzaifah bin Al-Yaman melihat dan ketika melihat ayahnya, ia berteriak: