bahwa Rasulullah ﷺ melaksanakan shalat musafir, yaitu dua raka'at di Mina

manis daripada tidur bagi seorang musafir di akhir malam. Hanya panas

Idul Fitr dua rakaat, shalat musafir dua rakaat, dan shalat Jum'at

kerabat, budak, orang-orang yang membutuhkan, musafir, dan tamu. Tidak ada dosa

yatim, Al-Masakin orang miskin dan musafir' Al-Anfal 8:41 ini untuk mereka.

budak, di jalan Allah, kepada musafir dan tamu; dan tidak ada

orang-orang miskin, untuk tamu, untuk musafir, dan untuk kerabat. Orang yang

jihad, dan untuk tamu serta musafir; dan pengelolanya boleh memakan hasilnya

bin Husain ditanya tentang shalat musafir. Dia berkata: 'Saya melakukan Haji

anak yatim, orang miskin, dan musafir. Betapa banyak orang yang akan

miskin, kerabat, budak, tamu, dan musafir. Dan tidak ada dosa bagi

untuk jalan Allah, tamu, dan musafir. Tidak ada dosa bagi orang

memerdekakan budak, untuk jalan Allah, musafir, dan tamu, dan tidak ada

budak, di jalan Allah, untuk musafir dan tamu. Tidak ada dosa

berkata: "Kami kembali bersama Ibn 'Umar dari Makkah. Suatu malam ia

Umayyah berkata: Aku berkata kepada 'Umar bin al-Khattab bahwa Allah telah

'Asim berkata: Saya menemani Ibn 'Umar dalam perjalanan ke Mekkah dan

"Saya keluar bersama 'Abdullah bin 'Umar dalam sebuah perjalanan menuju salah

Suatu malam yang dingin, Ibn Umar mengumandangkan Adzan untuk shalat di

berkata: "Aku bersama Abdullah bin Umar di jalan menuju Makkah, dan