Aku shalat 'Isya bersama Abu Hurairah, lalu

shalat gerhana. Jika selesai dari bacaan

pada wajahnya dengan tangannya. Kemudian membaca sepuluh ayat terakhir dari Surah

kemudian ketika akan rukuk sambil membaca: 'SAMI'ALLAHU LIMAN HAMIDAH semoga Allah

'anhu dia berkata; "Kami biasa membaca shalawat; 'Assalaamu 'alallahi, assalaamu 'alaa

beliau sujud seperti lamanya kalian membaca sekitar lima puluh ayat sebelum

aku katakan: "Aku tahu Beliau membaca surah ini dan ini".

erasa ada kekeliruan dalam shalat, hendaklah dia membaca tasbih.

ut shalat bersama Mu'adz. Dalam shalatnya Mu'adz

Abdullah dia berkata; "Ketika kami membaca shalawat di belakang Nabi shallallahu

wasallam." Abu Hurairah? radliallahu 'anhu membaca do'a qunut pada rakaat terakhir

mereka. Mereka berkata,: kami telah membaca: "Kami telah menyampaikan kepada kaum

maju lalu bertakbir. Sepertinya dia membaca surat Yusuf atau an-Nahl atau

Hisyam bin Hakim bin Hizam membacakan surat Al Furqan, maka aku

raja Ghassan. Karena saya dapat membaca dan menulis, maka saya pun

llam bersabda: "Tidak ada shalat bagi yang tidak membaca Faatihatul

laki-laki masuk Masjid dan langsung shalat kemudian memberi salam kepada Nabi

', kemudian sebelum sujud dia membaca: 'RABBANAA WA LAKAL HAMDU Wahai

duduk dan menatap langit lantas membaca ayat: 'Sesungguhnya dalam penciptaan langit

ASHRULLAHI WAL FATH." Kecuali di dalam shalatnya membaca: "SUBHAANAKA RABBANAA WA