Muhammad bin Ibrahim bin Al Harits berkata, telah menceritakan kepadaku 'Isa

bin Malik berkata, "Pada suatu hari ketika iqamat sudah dibacakan, Nabi

saat itu tidak ada satu haripun yang kami lalui melainkan Rasulullah

bepergian bersama beliau. Pada suatu hari beliau mengundi nama-nama kami untuk

diawal malam dan di pagi harinya mereka sampai di tempat dudukku.

beribadah di dalamnya pada malam hari selama beberapa hari dan untuk

shallallahu 'alaihi wasallam. Aku hadir sehari dan ia pun hadir sehari.

bisa melihat Tuhan kami pada hari kiamat? ' Nabi menjawab: "Apakah

seseorang yang menemui amirul mukminin hari ini, orang itu mengatakan; 'Wahai

laki-laki itu berjuang di awal hari untuk melindungi Nabi Allah dan

masa bersalinnya telah berlalu beberapa hari, wanita itu pun mengirimkan surat

aku merasa segan kepadanya. Suatu hari, ia singgah di suatu tempat,

hingga menyebabkan dirinya meninggal. Setelah hari mulai petang, mereka mulai menyalakan

dan kebaikan sama sekali seperti hari ini, sebab hari ini neraka

akan menjadi sedikit melarat pada hari kiamat, kecuali orang yang berkata

karena rasa lapar. Pada suatu hari aku pernah duduk di jalan

harta tanpa haknya, selain pada hari kiamat nanti harta itu ia

kendaraan untuk kita, namun kemudian hari beliau pun menyediakan kendaraan untuk

tidak akan menerima darinya pada hari kiamat amalan wajib atau pun

istilah pisau sama sekali selain hari itu, sebab istilah yang sering