itu menjadi hak keluarga kerabat orang yang dibunuh, dan seorang isteri

'alaihi wasallam, beliau bersabda: "Tidak seorang pun dari penduduk surga yang

bin Humaid Ar Razi sebagai orang yang baik, namun setelah itu

karena riya', pent. maka janganlah orang itu kalian anggap tidak termasuk

shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Jika seseorang

'alaihi wasallam bersabda: "celaan terhadap seorang muslim adalah kefasikan, sedangkan membunuhnya

menceritakan kepada kami Abu Utsman -seorang syaikhnya- dari Anas bahwa Nabi

kecil lelaki dan perempuan dan orang yang sama sekali tidak bisa

Rasulullah bersabda mengenai firman Allah Adapun orang-orang yang dalam hatinya

mereka karena sesungguhnya mereka itu orang-orang yang zhalim. QS Ali Imran:

aku membaca; Katakanlah Muhammad: Hai orang-orang kafir, aku tidak akan menyembah

anak keturunanmu, dan ternyata setiap orang tertulis umurnya diantara kedua matanya

Qur'an, beliau bersabda: "Jika salah seorang dari kalian memiliki hajat kebutuhan

berkata; saya tidak akan membiarkan orang yang mentashgir mengecilkan nama ayahku'."

Al Fadl bin Abbas bahwa seorang wanita dari Khats'am bertanya; "Wahai

adalah batasan antara keturunan dan orang yang bisa ikut berperang. Abu

Ibnul Mubarak berkata; "Aku khawatir seseorang akan berbuat dosa manakala ia

lallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Jika salah

Imran bin Hushain bahwa ada seorang wanita dari Juhainah berada di

untungan mendapatkan pemberianMu, serta hidangan orang-orang yang mati syahid, kehidupan orang-orang