membelinya hingga mereka mengangkutnya kepada kendaraan angkut mereka".

aku ketahui, tentu seorang penunggang kendaraan tidak akan bepergian di malam

dia tidak mampu untuk mengendarai kendaraan, maka apakah saya boleh untuk

beliau berhasrat untuk menaikkanku diatas kendaraan di belakangnya. Namun, aku malu

yaitu; isteri, tempat tinggal dan kendaraan."

terdapat pada tiga hal, yaitu; kendaraan, isteri dan tempat tinggal."

menyebabkan ia tidak mampu naik kendaraan. Apakah saya boleh berhaji untuknya?"

sama hingga mereka memindahkannya ke kendaraan angkut mereka.

Nabi shallallahu 'alaihi wasallam menunggang kendaraan sementara Mu'adz membonceng di belakangnya.

perbuatannya. Seperti dalam bersuci, menaiki kendaraan dan memakai sandal."

mengerjakan shalat witir di atas kendaraannya."

surat Al Fath di atas kendaraannya."

itu beliau berada di atas kendaraannya."

ngerahkan manusia seraya berseru; "Persiapkanlah kendaraan kalian". Saat itu Umayyah enggan

berkata, "Maukah malam kamu menaiki kendaraanku dan aku menaiki kendaraanmu kemudian

shallallahu 'alaihi wasallam bertalbiyah hingga kendaraan beliau berdiri.'

ibu kalian." Lalu aku mempersiapkan kendaraan beliau dan Rasulullah shallallahu 'alaihi

itu dipenuhi kepulan debu hewan kendaraan, 'Abdullah bin Ubai menutupi hidungnya

agar mengikutsertakan kami untuk naik kendaraan. Tetapi beliau bersumpah untuk tidak

kami menderumkan untanya dan menggeledah kendaraannya, namun kami tidak menemukan sesuatu,