qasiy, harir, dibaj dan istabraq semua jenis pakaian yang terbuat dari sutera atau campuranr, qasiy, harir, dibaj dan istabraq (semua jenis pakaian yang terbuat dari sutera atau campuran sutera)."

semoga panjang umur." Abdullah berkata; "Dan pakaian tersebut masih ada bekasnya hingga ia pun menyebutkan dari sisa kain

Anbiya' 104. Manusia pertama-tama yang diberi pakaian adalah Ibrahim 'alaihissalam, dan ia didatangkan dengan beberapa orang umatku, lantas mereka diseret ke. Anbiya' 104). Manusia pertama-tama yang diberi pakaian adalah Ibrahim 'alaihissalam, dan ia didatangkan dengan beberapa orang umatku, lantas mereka diseret ke sebelah

'hai anak kecil, tolong ambilkan dua pakaian untuk kedua orang ini, ' satunya untuk Abu Musa, dan satunya untuk Ammar, lantas ia berujar; 'Berangkatlah

"Orang yang melakukan isbal memanjangkan pakaian, orang yang suka memberi dengan menyebut-nyebutkannya karena riya', dan orang yang membuat lakubarangjawab, "Orang yang melakukan isbal (memanjangkan pakaian), orang yang suka memberi dengan menyebut-nyebutkannya (karena riya'), dan orang yang membuat lakubarang dagang

Aisyah, lalu pada pagi harinya dia mencuci pakaiannya. Maka Aisyah berkata, 'Sepatutnya kamu membasuh sebagiannya saja, jika kamu melihat kotorannya, makaempat Aisyah, lalu pada pagi harinya dia mencuci pakaiannya. Maka [Aisyah] berkata, 'Sepatutnya kamu membasuh sebagiannya saja, jika kamu melihat kotorannya, maka basuh

Dan telah menceritakan kepada kami Abu Bakar bin Abu Syaibah telah menceritakan kepada kami Waki' telah

keluar secara perlahan-lahan untuk mengambil pakaian khas untuk masa haid. Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bertanya kepadaku: 'Apakah kamu sedang

bisa berteduh hanyalah orang yang mempunyai pakaian, bahkan di antara kami ada orang berlindung dari sinar matahari hanya dengan tangannya saja. Maka orang-orang

wasallam tentang darah haidl yang mengenai pakaian. Beliau bersabda: "Gosoklah dengan kayu dan cucilah dengan air dan daun

yang suka memanjangkan ujung bagian bawah pakaian dan berjalan di tempat yang kotor. Maka Ummu Salamah berkata, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallamnita yang suka memanjangkan ujung (bagian bawah) pakaian dan berjalan di tempat yang kotor. Maka Ummu Salamah berkata, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:

yang ada padanya, lalu ia gentar pada pakaian yang diperlihatkan padanya, akhir kata-katanya belum juga habis hingga ia berhayal yang lebih baik darinya,

akan kembali kepadanya karena kecilnya pakaian tersebut. Kemudian ia melakukan shalat bersama Kami sementara selendangnya ke sampingnya di atas tempat untuk

saya melihat beberapa orang dengan mengenakan pakaian serba putih, hanya Allah yang tahu akan keindahan mereka, mereka menghampiriku, sedangkan sebagian dari

adapun hak mereka atasmu adalah memberi pakaian dan makanan yang baik." Abu Isa mengatakan bahwa hadits ini hasan shahih. Abu Al Ahwash meriwayatkannyakalian, adapun hak mereka atasmu adalah memberi pakaian dan makanan yang baik." Abu Isa mengatakan bahwa hadits ini hasan shahih. [Abu Al Ahwash] meriwayatkannya dari

dan melihat ada seorang lelaki yang tertutup pakaian lalu Musa mengucapkan salam padanya, ia Khadlir berkata: Bagaimana di negerimu ada salam? Musa berkata:adi dan melihat ada seorang lelaki yang tertutup pakaian lalu Musa mengucapkan salam padanya, ia (Khadlir) berkata: Bagaimana di negerimu ada salam? Musa berkata: Saya

Allah aku sama sekali tidak pernah membuka pakaian wanita. Aisyah berkata: Ia Shafwan mati syahid di jalan Allah. Aisyah berkata: Kedua orang tuaku berada didemi Allah aku sama sekali tidak pernah membuka pakaian wanita. Aisyah berkata: Ia (Shafwan) mati syahid di jalan Allah. Aisyah berkata: Kedua orang tuaku berada di de

yang jenisnya sama. Misal; dua dinar, dua pakaian dll. Abu Isa berkata; "Hadits ini adalah hadits hasanbenda yang jenisnya sama. Misal; dua dinar, dua pakaian dll). Abu Isa berkata; "Hadits ini adalah hadits hasan shahih."

kain wool, maka ia sekarang sedang dipakaikan pakaian sejenisnya dari api neraka." Telah mengabarkan kepada kami Harun bin Abdullah ia berkata, telahri kain wool, maka ia sekarang sedang dipakaikan pakaian sejenisnya dari api neraka." Telah mengabarkan kepada kami [Harun bin Abdullah] ia berkata, telah menceritakan

dengan uang dinarnya, atau dirhamnya, atau pakaiannya, atau satu sha gandum, atau satu sha kurma, hingga beliau bersabda; walaupun dengan sepotong kurma.' Lalu