Al-Muzdalifah di malam hari ketika bulan telah terbenam dan berdoa kepada

kemudian bertanya, "Wahai anakku! Apakah bulan telah terbenam?" Saya menjawab tidak

kota yang haram.' Dia bertanya, 'Bulan apa ini?' Mereka menjawab, 'Ini

lembah Nakhla, kami mencoba melihat bulan baru. Beberapa orang berkata: Itu

hari lagi. Mereka kemudian melihat bulan baru dan dia Nabi yang

cahaya betisnya di bawah sinar bulan, dia berhubungan intim dengannya. Dia

Dan dia biasa berpuasa di bulan Sya'ban, atau sebagian besar bulan

masa tunggu mereka adalah tiga bulan. Ini telah dihapus dari ayat

malam, kecuali bagi suaminya empat bulan dan sepuluh hari." Zainab berkata:

ayat mengenai masa tunggu empat bulan dan sepuluh hari diturunkan.

sehelai kain wol, saya datang bulan, lalu saya menyelinap pergi dan

sehari lagi, lalu mereka melihat bulan sabit. Nabi ﷺ berkata kepada

bersaksi bahwa mereka telah melihat bulan pada malam hari Ahad. Dia

melaksanakan ibadah haji setelah melihat bulan. Jika kami tidak melihatnya dan

berpuasalah selama tiga hari dalam sebulan; karena setiap kebaikan dilipatgandakan sepuluh

ini, yaitu sepuluh hari pertama bulan Dzulhijjah." Mereka para sahabat bertanya:

ﷺ berpuasa lebih banyak di bulan apapun dibandingkan di bulan Sya'ban.'

Dia berkata: Ketika kamu melihat bulan Muharram, hitunglah harinya. Ketika hari

untuk berpuasa tiga hari setiap bulan.'

dan berpuasa tiga hari setiap bulan."