mati, maka ia memecahkan batu dan menyembelihnya. Ibn Ka'b berkata kepada

pasar. Suatu ketika, seekor domba sedang sekarat, maka ia memecahkan batu

alat pemotong menyebabkan darah mengalir, dan jika nama Allah disebut, makanlah

yang mengalirkan darah, kecuali gigi dan kuku."

Nahr pada masa Nabi ﷺ dan memakannya.

Hisham bin Zaid berkata: "Anas dan saya pergi ke Al-Hakam bin

masuk menemui Yahya bin Sa'id dan seorang anak dari Bani Yahya

yang telah mengikat seekor ayam dan mulai menembakinya. Ketika mereka melihat

ﷺ bahwa beliau melarang An-Nuhba dan Al-Muthla.'"

di sisi Abu Musa Al-Ash'ari dan di antara kami dan suku

kuda pada masa Nabi ﷺ dan memakannya.

Rasulullah ﷺ mengharamkan daging keledai dan mengizinkan makan daging kuda.

Dari Al-Bara' dan Ibn Abi `Aufa: Nabi ﷺ

ﷺ melarang makan daging keledai. Dan dari Az-Zuhri: Nabi ﷺ melarang

Seseorang datang kepada Rasulullah ﷺ dan berkata, "Keledai telah disembelih dan

menolak untuk memberikan keputusan akhir dan membaca: 'Katakanlah: Aku tidak menemukan

dekat seekor domba yang mati dan berkata kepada orang-orang, "Mengapa kalian

melewati seekor kambing yang mati dan berkata, "Tidak ada salahnya jika

bersabda, 'Perumpamaan teman yang baik dan yang jahat adalah seperti orang

mereka kelelahan. Kemudian saya menangkapnya dan membawanya kepada Abu Talhah, yang