Bilal untuk mengumandangkan kalimat adzan dengan genap dua kali dua kali dan mengganjilkaniperintahlah Bilal untuk mengumandangkan kalimat adzan dengan genap (dua kali dua kali) dan mengganjilkan iqamat."

'Umar berseru pun kepada beliau, "Para wanita dan anak-anak sudah tidur!" Maka keluarlah Rasulullah seraya bersabda: "Tidak ada seorangpun yang menunggu

cuma sekali atau dua kali tanpa diawali dengan adzan dan juga iqamat. perawi berkata, dalam bab ini ada juga riwayat -pent dari Jabir bin Abdullah dan Ibnuk cuma sekali atau dua kali tanpa diawali dengan adzan dan juga iqamat. (perawi) berkata, dalam bab ini (ada juga riwayat -pent) dari Jabir bin Abdullah dan Ibnu Abbas.

lagi ketika Dia menghendakinya. Hai Bilal, adzanlah untuk shalat'. Lalu Bilal bangkit dan mengumandangkan adzan, lantas orang-orang segera berwudhu - yakniannya lagi ketika Dia menghendakinya. Hai Bilal, adzanlah untuk shalat'. Lalu Bilal bangkit (dan mengumandangkan adzan, lantas orang-orang segera berwudhu - yakni saat

'alaihi wasallam, dia lalu kembali pulang dan mengimami kaumnya shalat 'Isya dengan membaca surah Al Baqarah. Kemudian ada seorang laki-laki keluar dan pergi,

bersabda: "Sesungguhnya Bilal mengumandangkan adzan saat masih malam, maka makan dan minumlah sampai kalian mendengar adzan Ibnu Ummi Maktum." Perawi berkata,

wasallam bersabda: "Tidak ada shalat bagi yang tidak membaca Faatihatul Kitab Alalaihi wasallam bersabda: "Tidak ada shalat bagi yang tidak membaca Faatihatul Kitab (Al Fatihah)."

sempat pulang, sehingga ketika kedengaran adzan, tidak ada yang dapat aku lakukan kecuali berwudlu." Umar berkata, "Engkau hanya berwudlu?. Bukankah Engkautidak sempat pulang, sehingga ketika kedengaran adzan, tidak ada yang dapat aku lakukan kecuali berwudlu." Umar berkata, "Engkau hanya berwudlu?. Bukankah Engkau tahu

lalu ada juga seorang laki-laki masuk Masjid dan langsung shalat kemudian memberi salam kepada Nabi shallallahu 'alaihi wasallam. Beliau menjawab dan berkata

shalat dua rakaat padahal iqamah telah dikumandangkan. Setelah selesai shalat, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam berkata kepadanya: "Apakah kamu shalat

maka kamipun akan perdengarkan kepada kalian, dan apa yang Beliau sembunyikan tidak mengeraskan bacaan kepada kami, maka kamipun tidak mengeraskannya kepadami maka kamipun akan perdengarkan kepada kalian, dan apa yang Beliau sembunyikan (tidak mengeraskan bacaan) kepada kami, maka kamipun tidak mengeraskannya kepada kalian

Beliau lantas memberikan kain tersebut dan memakaikannya kepadanya. Setelah itu beliau bersabda: 'Semoga tahan lama hingga Allah menggantinya dengan yang

ada ilah yang berhak disembah kecuali Allah dan Muhammad utusan Allah. Itulah perkataan seorang muslim sebagaimana firman Allah subhanahu wata'ala QS Ibrahimidak ada ilah yang berhak disembah kecuali Allah dan Muhammad utusan Allah. Itulah perkataan seorang muslim sebagaimana firman Allah subhanahu wata'ala (QS Ibrahim ayat

Shalat Zhuhur, dan 'Ashar dengan satu adzan di 'Arafah. Dan tidak melakukan shalat sunah serta dua iqamah. Beliau melakukan Shalat Maghrib, serta Isya`

untuk setiap shalat dan tidak mengumandangkan adzan pada shalat pertama serta tidak melakukan shalat sunah setelah melakukan setiap shalat diantara kedua shalat

wajib di masjid yang karenanya dikumandangkanat adzan.

berkhutbah." -Ibnu Abbas tidak menyebut-nyebut adzan dan tidak pula iqamat- Kemudian beliau perintahkan untuk bersedekah, sehingga para wanita melepaskan

shalat dua rakaat yang ringan diantara adzan dan iqamah shalat Fajar. Abu Abdurrahman berkata; 'Menurutku kedua Hadits di atas adalah salah, Wallah Ta'la

shalat dua rakaat yang ringan diantara adzan dan iqamah shalat

shalat dua rakaat yang ringan diantara adzan dan