sekarang? Dia menjawab, Ketika saya mendengar adzan, saya hanya mengerjakan wudlu', tidak lebih dari itu. Dia Umar berkata, hanya wudlu'? tidakkah kamu tahuah sekarang? Dia menjawab, Ketika saya mendengar adzan, saya hanya mengerjakan wudlu', tidak lebih dari itu. Dia (Umar) berkata, hanya wudlu'? tidakkah kamu tahu bahwa

Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: Apabila adzan dikumandangkan, maka setan kabur sambil kentut hingga ia tidak mendengar suara adzan. Jika adzan telah selesai,

'alaihi wasallam bersabda: "Sesungguhnya Bilal adzan di waktu malam untuk membangunkan orang yang tidur di antara kalian, dan mengembalikan orang yang sedang shalat

shallallahu 'alaihi wasallam mengumandangkan adzan -shalat- pada telinga Hasan bin Ali saat ia dilahirkan oleh Fatimah." Abu Isa berkata, "Hadits ini derajatnya

dari Ibnu Umar dia berkata; Bahwasanya adzan pada masa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam adalah dua kali, dua kali genap, dan iqamat satu kali, satutsanna] dari [Ibnu Umar] dia berkata; Bahwasanya adzan pada masa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam adalah dua kali, dua kali (genap), dan iqamat satu kali, satu k

dari makan sahurnya, karena ia mengumandangkan adzan -atau beliau mengatakan; menyeru- agar orang yang melakukan shalat kembali dan orang yang tidur terjaga. Fajar

mengangkat palu kemudian mendengar suara adzan maka ia meninggalkannya. Abu Daud berkata; hadits ini diriwayatkan oleh Daud bin Abu Al Furat dari Ibrahimapabila mengangkat palu kemudian mendengar suara adzan maka ia meninggalkannya. Abu Daud berkata; hadits ini diriwayatkan oleh [Daud bin Abu Al Furat] dari [Ibrahim Ash

'alaihi wasallam bersabda: "Janganlah adzan bilal mencegah kalian dari makan sahur, sebab dia adzan -atau ia katakan dengan redaksi 'memanggil'- agar orang

'alaihi wasallam pernah mengumandangkan adzan zhuhur, lalu Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Tangguhkanlah hingga suhu agak dingin, tangguhkanlah

bahwa Ibnu Umar pernah mengumandangkan adzan shalat di malam yang sangat dingin dan berangin kencang, maka dalam adzannya ia mengucapkan; 'Alaa tusholluu[Nafi'] bahwa [Ibnu Umar] pernah mengumandangkan adzan shalat di malam yang sangat dingin dan berangin kencang, maka dalam adzannya ia mengucapkan; 'Alaa tusholluu fir

bersabda: "Sesungguhnya Bilal mengumandangkan adzan di malam hari, maka makan dan minumlah kalian hingga kalian mendengar adzannya Ibnu Ummi

seraya bersabda: "Ucapkanlah setelah adzan maghrib; HAADZA ISTIQBAALU LAILIKA WA ISTIDBAARU NAHAARIKA WA ASHWAATU DU'AAIKA WA HUDLUURU SHALAWAATIKAengajariku seraya bersabda: "Ucapkanlah (setelah adzan maghrib); HAADZA ISTIQBAALU LAILIKA WA ISTIDBAARU NAHAARIKA WA ASHWAATU DU'AAIKA WA HUDLUURU SHALAWAATIKA AS`ALUK

"Jika kalian melihat masjid atau mendengar adzan, maka janganlah kalian membunuh seorang pun." Ini adalah hadits hasan gharib, dan ini adalah hadits Ibnu

hingga terdengar muadzin mengumandangkan adzan Shubuh. Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bangun, lalu shalat ringkas dua raka'at, sesudah itu beliau

raka'at. Hingga sang muadzin mengumandangkan adzan. Maka beliau pun keluar untuk menunaikan shalat Shubuh seraya berdo'a: "ALLAHUMMAJ 'AL FII QALBII NUURAN WA FII

menggantungnya. Setelah itu, dikumandangkanlah adzan untuk mengerjakan shalat. Maka mula-mula beliau shalat dengan satu kelompok sebanyak dua raka'at, setelah itu,

bersabda: "Apakah kamu mendengar seruan adzan 'Hayya 'alash shalaah, Hayya 'alalfalaah? 'Karena itu, penuhilah!. Abu Dawud berkata; Dan demikian pulawasallam bersabda: "Apakah kamu mendengar seruan adzan 'Hayya 'alash shalaah, Hayya 'alalfalaah? 'Karena itu, penuhilah!. Abu Dawud berkata; Dan demikian pula diriwayat

kalian mendengar mu'adzdzin mengumandangkan adzan maka ucapkanlah seperti yang dia ucapkan, kemudian bershalawatlah atasku, karena orang yang bershalawat ataskuila kalian mendengar mu'adzdzin (mengumandangkan adzan) maka ucapkanlah seperti yang dia ucapkan, kemudian bershalawatlah atasku, karena orang yang bershalawat atasku d

pun mendatangi beliau untuk mengumandangkan adzan, hingga beliau keluar dan menunaikan shalat dengan tidak berwudlu lagi." Amru berkata; Saya menceritakannyazin pun mendatangi beliau (untuk mengumandangkan adzan), hingga beliau keluar dan menunaikan shalat dengan tidak berwudlu lagi." [Amru] berkata; Saya menceritakannya ke

Beliau bersabda: "Apakah kamu mendengar adzan?" Dia menjawab; Ya. Beliau bersabda: "Saya tidak mendapatkan keringananrumahku? Beliau bersabda: "Apakah kamu mendengar adzan?" Dia menjawab; Ya. Beliau bersabda: "Saya tidak mendapatkan keringanan untukmu!"