wasallam yaitu Zubair. Kakeknya adalah teman Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam di

tersebut membawa kambing itu kepada teman-temannya. Namun teman-temannya tidak suka dengan

lewat -sedangkan dia termasuk dari teman dekatku- beliau lalu bersabda: "Jika

Allah, limpahkanlah kepadaku untuk mendapatkan teman yang shalih." Kemudian dia bermajelis

Ka'bah sementara Abu Jahal dan teman-temannya duduk di dekat beliau. Lalu

seorang di antara kalian terhadap temannya di dalam perkara yang hak

mendengarnya berkata, "Aku dengan seorang temanku yang bernama Abu Amir, seorang

Kulaib -dia terpercaya- dia adalah temannya Ibrahim. Telah meriwayatkan darinya Manshur,

'Anaq yang ia dahulu adalah temannya, wanita tersebut keluar lalu melihat

memiliki hak atas dirimu dan temanmu memiliki hak atas dirimu. Sungguh,

mengangkat cangkul dan memukul kepala temannya dengan menggunakan cangkul tersebut, hingga

memakannya dengan ma'ruf, atau menjamu temannya tanpa mengkomersilkannya."

dari masjid. Lalu aku dan temanku menghadangnya'. Aku mengira bahwa temanku

Yahudi, salah satunya berkata kepada temannya: Ikutlah bersamaku menghadap Nabi Shallallahu

berenang, yang membuat Musa dan temannya terheran-heran. Keduanya berangkat kembali menghabiskan

Itu antara kami dan kalian, temanmu Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam

Himyari, Bahwasanya ia dan seorang temannya selalu duduk dalam majlis Abu

yang terkena kencing tadi, lalu temannya melarang mereka melakukan demikian, sehingga

yang baik atau memberi makan temannya tanpa mengembangkannya."

terluka. Maka ia menyangka bahwa temannya yang telah melukainya, namun temannya