masuk ke dalam agama Islam. Pemimpin mereka adalah Aima bin Rahadhah

'Umar selanjutnya; 'Panggil ke sini pemimpin-pemimpin Quraisy yang hijrah sebelum penaklukan

bangsa jin, lalu dibisikkannya kepada pemimpin-pemimpin mereka, tetapi mereka dilempar karenanya.

'Hai Fatimah, maukah kamu menjadi pemimpin para istri orang-orang mukmin atau

yang pada waktu dia sebagai pemimpin rombongan Haji. Orang-orang pun berdiri

setelah itu anak tersebut menjadi pemimpin Mudhar dan tidak dipanggil dengan

telah mengetahui bahwa aku adalah pemimpin mereka dan putra dari pemimpin

telanjang tanpa alas kaki menjadi pemimpin manusia. Itulah salah satu tanda-tandanya.

kaki telanjang, tuli, bisu menjadi pemimpin manusia di bumi. Itulah salah

Usaid bin al-Hudhair, salah seorang pemimpin berkata, "Ini bukanlah keberkatan yang

Umar berkata, "Coba periksa siapakah pemimpin rombongan itu." Setelah aku lihat,

jama'ah kaum muslimin dan imam pemimpin mereka." Saya bertanya lagi, "Jika

nafal tambahan yang diberikan seorang pemimpin dan aku tidak menjumpai seseorang

mengangkat an-Nu'man bin Muqarrin sebagai pemimpin kami hingga ketika kami tiba

bergabung kepada jama'atul miuslimin dan pemimpin mereka". Aku kembali berkata; "Jika

berkata; "Dari pihak kami ada pemimpinnya begitu juga dari pihak kalian

di atas kebaikan adalah selama pemimpin-pemimpin kalian istiqamah". Wanita itu bertanya;

tidak berangkat padahal kamu adalah pemimpin penduduk Makkah ini. Mereka akan

satu adalah Al Ansi, seorang pemimpin dari Shan'a dan yang satunya

bertelanjang kaki dan dada menjadi pemimpin manusia. Itulah diantara tanda-tandanya. Ada