dahinya di tanah, dia menghamparkan kainnya lalu bersujud di atasnya.

'alaihi wasallam keluar dengan mengenakan kain wool bergambar dari bulu berwarna

"yang dimaksud dengan al mudharrajah kain yang dicelup dengan warna merah

Telah menceritakan kepada kami Ubaidullah bin Muhammad Al Qurasyi berkata, telah menceritakan kepada kami Hammad bin

wasallam, beliau bersabda: "Isbal menjulurkan kain itu ada pada sarung, baju

Mukminin isteri-isteri Nabi untuk memanjangkan kain mereka satu jengkal, lalu mereka

'Aisyah ia berkata, "Aku mencuci kain Nabi shallallahu 'alaihi wasallam sisa

ermesraan, beliau memerintahkan untuk mengenakan kain, lalu beliau pun mencumbuinya." 'Aisyah

wasallam shalat dengan mengenakan satu kain."

wasallam shalat dengan mengenakan satu kain yang diikatkan pada kedua sisinya."

Telah menceritakan kepada kami Abu Al Walid Hisyam bin 'Abdul Malik berkata, telah menceritakan kepada kami Bisyir b

bersabda: "Sampai di sinilah batas kain sarung, apabila kamu enggan maka

', akupun bahwa beliau tidak menyukainya. Kemudian aku menemui keluargaku ketika

Telah menceritakan kepada kami Abu Bakar bin Abu Syaibah telah menceritakan kepada kami Waki' dari Mughirah bin Zi

"Barang siapa yang tidak mendapatkan kain, maka ia dapat memakai celana

manusia adalah para pencelup pewarna kain dan orang-orang yang padai berselit

mandi dan mengikat farajnya dengan kain pembalut, lalu berniat untuk mengerjakan

'alaihi wasallam sedangkan beliau mengenakan kain Najrani yang pinggirnya tebal."

Telah menceritakan kepada kami Abu Bakar bin Abu Syaibah telah menceritakan kepada kami Hafsh bin Ghiyats dari 'As

selimut mereka yang terbuat dari kain wool. Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi