shallallahu 'alaihi wasallam melarang berkata dusta, dan dustanya seorang wanita adalah

'alaihi wasallam bersabda: "Bukanlah disebut pendusta orang yang menyelesaikan perselisihan diantara

berseru; "Aku Nabi yang tiada dusta # Aku anak Abd Muthalib.

Telah menceritakan kepada kami Ahmad bin Yunus telah menceritakan kepada kami Ibnu Abu Dzi`b dari Al Maqburi dari

bersabda: "Barangsiapa bersumpah dengan sumpah dusta untuk menguasai harta seorang muslim

wasallam bersabda; "Tidaklah seseorang bersumpah dusta dengan tujuan merampas harta orang

'alaihi wasallam bersabda: "Janganlah kalian berdusta atas namaku, karena siapa yang

bersabda: "Barangsiapa yang sengaja melakukan kedustaan atas namaku, maka hendaklah dia

llahu 'alaihi wasallam bersabda: "Barangsiapa berdusta atas namaku maka hendaklah dia

lahu 'alaihi wasallam bersabda: "Sesungguhnya berdusta atas namaku tidaklah sama dengan

bersabda: "Barangsiapa yang bersumpah dengan dusta, maka hendaknya ia mempersiapkan tempatnya

bagi orang yang berbicara lalu berdusta untuk membuat orang lain tertawa.

dengan agama selain Islam secara dusta, maka berlaku seperti apa yang

dengan agama selain Islam secara dusta, maka berlaku seperti apa yang

dengan agama selain Islam dengan dusta, maka ia sebagaimana yang ia

telah melarang kalian dari berbuat dusta." Ibnul Musayyab berkata, "Kemudian Mu'awiyah

dengan agama selain Islam secara dusta, maka berlaku seperti apa yang

seorang Nabi yang tak pernah dusta, aku anak Abdul Muthallib." Abu

bersabda: "Barangsiapa mengaku-aku mimpi dengan dusta, para hari kiamat ia dipaksa

adalah seorang Nabi yang tak dusta # Aku anak Ibnul Abdul