ullah Shallallahu'alaihiwasallam memerintahkan: "Barangsiapa yang tidak membawa

ke Baitullah atau ber'umrah, maka tidak

dan tidak boleh berbuat kemungkaran didalamnya. Barangsiapa yang berbuat kemungkaran

keduanya ada perkara yang syubhat samar.

ang tidak ada pada Kitab Allah maka tidakberlaku baginya sekalipun dia

telah kuambil sundutan api neraka baginya, maka janganlah dia mengambilnya".

jika berseteru dia curang dan barangsiapa yang ada padanya salah satu

asim dari 'Aisyah radliallahu 'anhu berkata; "Barangsiapa yang mengatakan

a bagaikan kadar garam dalam makanan. Karenanya, barangsiapa dari kalian yang

ada yang membenci mereka kecuali orang munafiq. Barangsiapa yang mencintai

maka hijrahnya kepada apa yang dia

berkata; "setelah itu turunlah ayat: "....Maka barangsiapa dari kalian yang sakit

g-orang yang sesat ' maka ucapkanlah, 'Aamiin', Barangsiapa ucapan aamiin-nya

e Baitullah atau ber-'umrah, Maka tidak ada dosa baginya mengerjakan

gan ayat ini. Bukankah Allah juga berfirman; Dan barangsiapa yang

kepada Ibnu 'Abbas mengenai firman Allah:

pada Ibnu 'Abbas mengenai kedua ayat ini: "Dan barangsiapa yang

saya mendengar Umar radliallahu 'anhu berkata; "Barangsiapa mengepang rambutnya

a; 'Wahai Rasulullah, Bukankah Allah berfirman; 'barangsiapa yang diberi kitabnya

ka hartanya untuk ahliwarisnya yang ashabah, dan barangsiapa