mereka, memenuhi janji-janji mereka setelah kematian mereka, menghormati teman-teman mereka, dan

mengucapkannya kata-kata ini pada saat kematiannya, api neraka tidak akan menyentuhnya.'"

nuliskan amal perbuatannya, rezekinya, tanggal kematiannya, dan apakah ia akan beruntung

untuk kembali ke dunia saat kematian." Seorang lelaki berkata: "Wahai Ibn

bergegas menuju ke sana, mencari kematian di mana pun dia pikir

akan merasa puas dengan itu, kematiannya akan datang dengan cepat, warisannya

ia tergeletak kedinginan di ambang kematian. Ia menangkapnya dengan janggutnya dan

marah karena kepentingan kabilah, maka kematiannya adalah kematian Jahiliyyah." Abu Abdurrahman

dengan-Mu menjadi dicintainya, dan percepatlah kematiannya. Siapa yang tidak percaya kepadaku

Ketika ia berada di ambang kematian, ia memanggil anak-anaknya dan berkata,

rusak.' Rasulullah ﷺ berkata: 'Perkara kematian mungkin datang lebih cepat dari

kepada-Mu dari fitnah kehidupan dan kematian.'

fanatisme, maka ia mati dengan kematian jahiliyah."

Allah dari fitnah kehidupan dan kematian."

Ibn Abbas berkata, "Itu menandakan kematian Rasulullah, yang telah diberitahukan Allah

"Bagaimana keadaanmu jika manusia mengalami kematian dan sebuah rumah harganya sama

berada, dan tidak akan ada kematian di dalamnya selamanya.'

membantu, terbang ke sana mencari kematian di tempat-tempat yang bisa diharapkan.

yang malang." Rasulullah ﷺ meratapi kematiannya di Mekkah.

saat Haji Wada'. Segera setelah kematiannya, dia melahirkan seorang anak. Ketika