Muslim.pizza

All-in-one aplikasi untuk belajar islam

Sekitar 429 hadits

Apakah seorang wanita boleh shalat menggunakan pakaian yang pernah dipakainya ketika haidl? Shahih Al-BukhariKitab Haidl

kecuali memiliki satu baju yang saat mengalami haid. Jika baju tersebut terkena darah haid, ia dia basahi dengan air ludahnya lalu membersihkanya dengan

Mencumbui wanita haidh Sunan An-Nasa'iKitab Thaharah

wasallam didalam selimut, tiba-tiba aku haid, maka aku keluar perlahan-lahan, kemudian mengambil pakaian yang biasa dipakai haid. Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam didalam selimut, tiba-tiba aku haid, maka aku keluar perlahan-lahan, kemudian mengambil pakaian (yang biasa dipakai) haid. Rasulullah shallallahu 'ala

Lama iddah wanita yang dikhulu' Sunan An-Nasa'iKitab Thalak

maka engkau tinggallah hingga engkau mengalami haid sekali'." Ubadah bin Ash Shamid berkata, "Aku mengikuti apa yang diputuskan Rasulullah shallallahu 'alaihi

Wanita mustahadlah yang telah pasti hari sucinya Sunan Ibnu MajahKitab Thaharah dan sunah-sunahnya

boleh meninggalkannya pada hari-hari engkau haid." Abu Bakr menyebutkan dalam haditsnya; "dan sesuai kebiasaannya dalam setiap bulan, setelah itu mandi dan

Mengajak wanita haidh makan bersama dan minum dari sisa jilatannya Sunan An-Nasa'iKitab Thaharah

bersama dengan suaminya jika dia sedang datang haid?" Dia Aisyah berkata, "Ya, boleh. Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam pernah memanggilku, lalu aku makann bersama dengan suaminya jika dia sedang datang haid?" Dia (Aisyah) berkata, "Ya, boleh. Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam pernah memanggilku, lalu aku makan ber

Mencumbui wanita haidh Sunan An-Nasa'iKitab Thaharah

dalam satu selimut, padahal aku sedang haid. Jika beliau terkena sesuatu dariku, maka beliau membasuh tempat yang terkena tadi dan tidak melebihinya,

Waktu thalak sesuai iddah yang Allah perintahkan Sunan An-Nasa'iKitab Thalak

ia telah mencerai isterinya dalam keadaan haid pada masa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam. Kemudian Umar bin Al Khathab radliallahu 'anhu bertanya

Quru" Sunan An-Nasa'iKitab Thaharah

Itu darah penyakit. Perhatikan waktu kebiasaan haidmu, jika datang maka jangan shalat dan jika Telah berlalu maka bersuci dan shalatlah antara waktu haid yang satu

Hamba sahaya dan wanita yang berhalangan ikut berangkat pada idul fitri-adha Sunan An-Nasa'iKitab Shalat idul adha-Idul Fithri

yang dipingit, serta perempuan yang sedang haid keluar untuk menyaksikan hari raya dan seruan kaum muslim, dan perempuan yang sedang haid hendaknya menjauh dari

Hal yang dimakruhkan dalam shalat Sunan Ibnu MajahKitab Mendirikan shalat dan sunah yang ada di dalamnya

wasallam, beliau bersabda: "Ludah, ingus, haid dan kantuk dalam shalat datang dari setan.

Istihadhah Jami' At-TirmidziKitab Bersuci

itu hanyalah darah penyakit, bukan darah haid. Jika darah haid tiba maka tinggalkanlah shalat, jika telah selesai maka mandi dan bersihkanlah darahmu, setelah

Wanita haidh tidak meng-qadha' shalat Jami' At-TirmidziKitab Bersuci

harus mengqadla shalatnya ketika masa-masa haid?" maka ia menjawab, "Apakah engkau Haruriah khawarij? Sungguh di antara kami istri-istri Nabi ada yangkami harus mengqadla shalatnya ketika masa-masa haid?" maka ia menjawab, "Apakah engkau Haruriah (khawarij)? Sungguh di antara kami (istri-istri Nabi) ada yang mengala

Bersin saat shalat adalah berasal dari setan Jami' At-TirmidziKitab Adab

ngantuk dan menguap dalam shalat, termasuk haid, muntah dan mimisan semuanya dari setan." Abu Isa berkata; Hadits ini gharib, kami tidak mengetahuinya kecuali

Wanita haidh memandikan kepala suaminya Sunan An-Nasa'iKitab Thaharah

'alaihi wasallam, padahal aku sedang haid." Telah mengabarkan kepada kami Qutaibah bin Sa'id dari Malik, dan Telah memberitakan kepada kami Ali binshallallahu 'alaihi wasallam, padahal aku sedang haid." Telah mengabarkan kepada kami [Qutaibah bin Sa'id] dari [Malik], dan Telah memberitakan kepada kami [Ali bin Syu

Talak sunah Sunan Abu DawudKitab Talak

telah menceraikan isterinya yang dalam keadaan haid pada zaman Rasulullah shallallahu wa'alaihi wa sallam. Kemudian Umar bin Al Khathab bertanya kepada Rasulullah

Talak sunah Sunan Abu DawudKitab Talak

kepadanya dan menahannya hingga suci, kemudian haid, kemudian suci, kemudian apabila ia berkehendak maka boleh ia menceraikannya dalam keadaan suci sebelum ia

Wanita haidl tidak mengqadla shalat yang ditinggalkannya ketika sedang haidl Shahih Al-BukhariKitab Haidl

Khawarij! Sungguh kami pernah mengalami haid di sisi Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, dan beliau tidak memerintahkan kami untuk itu." Atau Aisyah

Mengumandangkan Takbir Selama Hari-hari Berada di Mina dan Keesokan Harinya Pergi ke 'Arafah untuk Melaksanakan Wuquf Shahih Al-BukhariKitab Jum'at

dari kamarnya dan juga para wanita yang sedang haid. Mereka duduk di belakang barisan kaum laki-laki dan mengucapkan takbir mengikuti takbirnya kaum laki-laki, dan

Firman Allah "Hai Nabi, apabila kamu menceraikan isteri-isterimu maka hendaklah kamu ceraikan mereka pada waktu mereka dapat (menghadapi) iddahnya (yang wajar)…" Shahih Al-BukhariKitab Talaq

ia pernah menceraikan isterinya dalam keadaan haid, maka Umar bin Al Khaththab pun menanyakan hal itu kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam. Maka

Firman Allah "...Dan suami-suaminya berhak merujukinya dalam masa menanti itu…" Shahih Al-BukhariKitab Talaq

'anhuma menceraikan isterinya dalam keadaan haidl dengan talak satu. Kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam memerintahkan agar ia meruju'nya kembali

Close popup
5
5
5
5
5
5
5
5
5
5
5
5
5

Alhamdulillah, Hadits.id telah hadir lebih dari 5 tahun yang lalu.

Jika Anda menyukai website ini, dan ingin menyumbang proses development, itu tidak perlu.

Cukup dengan beritahu sahabat Anda tentang keberadaan website ini (Insha Allah berguna), dan pastikan untuk mendoakan kami di setiap shalat Anda.

Ya, bantu bagikan
πŸ™
πŸ™
πŸ™
πŸ™
πŸ™
πŸ™
πŸ™
πŸ™
πŸ™
πŸ™
πŸ™
πŸ™
πŸ™

Jazakallah khair, semoga Allah tinggikan derajat kita dengan ilmu yang bermanfaat.