dan kumpukanlah aku bersama para malaikat yang mulia." Abu Dawud berkata,

para pembawa Arsy-Mu, kepada semua malaikat, dan kepada semua mahkluk-Mu, bahwa

para pembawa Arsy-Mu, kepada semua malaikat, dan kepada semua mahkluk-Mu, bahwa

malam adalah disaksikan oleh para malaikat dan ia merupakan waktu yang

keluar menuju mimbar, maka para Malaikat berdatangan untuk mendengarkan khutbah." Abu

mendatangi belakang Uhud lalu para malaikat memalingkan wajahnya ke arah Syam

eliau melanjutkan sabdanya: "Sesungguhnya Allah, MalaikatNya serta penduduk langit dan bumi

kepadamu, dan Dia perintahkan para malaikat untuk sujud kepadamu, maka tolonglah

berada di dalam goa Hira`, malaikat datang kepada beliau dan berujar;

seperti itu, tiba-tiba ada dua malaikat mendatangiku yang di tangan masing-masing

sebelumnya, maka baginya laknat Allah, malaikat dan seluruh manusia, Allah tidak

tangan-Nya dan Ia jadikan para malaikat tunduk sujud kepadamu, dan mengajarimu

hari berikutnya, kemudian Allah mengutus malaikat kepadanya dan memerintahkan untuk menetapkan

menjawab, 'Kamu beriman kepada Allah, malaikat-Nya, kitab-Nya, beriman kepada kejadian pertemuan

beriman. Semuanya beriman kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya dan rasul-rasul-Nya. Mereka mengatakan,

saja atau dengan mengutuskan utusan Malaikat, lalu utusan itu menyampaikan wahyu

ia tertahan oleh shalat, dan malaikat terus mendoakan salah seorang diantara

kita akan mengalahkan mereka." Maka Malaikat Jibril memberitahukan hal itu kepada

gunung Madinah, selain ada dua malaikat yang selalu menjaganya hingga kalian

di jalan Allah'. Maka sahabatnya Malaikat berkata kepadanya, 'Ucapkanlah Insya Allah.'