dari Abu Zaid, bahwa seorang laki-laki dari Ansar berkata - maksudnya

peperangan Bani Mustaliq" – "Seorang laki-laki dari Muhajirin menendang seorang laki-laki

dia berkata: “Aku melihat seorang laki-laki di Bukhara di atas seekor

yang disebut hammamat mandi. Maka, laki-laki tidak boleh masuk ke dalamnya

kasus: nyawa dibalas nyawa, seorang laki-laki yang berzina setelah menikah.'"

juga memeranginya. Kemudian beliau membunuh laki-laki mereka dan membagi wanita, anak-anak,

iman; ketika ia mencintai seorang laki-laki dan hanya mencintainya karena Allah.

menikah, yang harus dirajam; seorang laki-laki yang membunuh laki-laki lain dengan

diminumnya khamar, dan lenyapnya para lelaki, dan tersisanya para wanita, hingga

kali." Dia berkata: "Kemudian seorang laki-laki dari Ansar bermimpi di mana

roti atas hidangan-hidangan lainnya. Banyak laki-laki yang mencapai tingkat kesempurnaan, tetapi

Isa, yang kedua adalah seorang laki-laki dari Bani Israel yang bernama

"Jangan melipatnya seperti sorban seorang laki-laki. Jangan menggandakannya."

dua pahala. Dan jika seorang laki-laki percaya kepada Isa dan kemudian

berkata: "Aku dan dua orang laki-laki dari kerabatku masuk menemui Nabi

Anas bin Malik, bahwa seorang laki-laki datang kepada Nabi ﷺ dan

Dhar berkata: "Aku adalah seorang laki-laki dari suku Ghifar. Kami mendengar

Ketika Hari Kebangkitan tiba, setiap lelaki Muslim akan diberikan seorang laki-laki

rapa harta, datanglah Dhu-l-Khuwaisira, seorang laki-laki dari suku Bani Tamim dan

SAW dan memberitahukan bahwa seorang laki-laki dan seorang wanita dari mereka