suatu negeri, 'maka amat buruklah pagi hari yang di alami oleh

suatu kaum, maka amat buruklah pagi hari yang dialami orang-orang yang

perang Badar. Hingga berkata salah seorang dari budak itu; "Bersama kami

i, beliau tidak menyerangnya hingga datang waktu

terbunuh pada Perang Badar. Salah seorang dari mereka ada yang mendendangkan

dengan posisi bersandar kepada untanya. Di pagi harinya Rasulullah shallallahu 'alaihi

a mendengar suara adzan, beliau mengurungkannya. Namun bila tidak terdengar

rampasan perang lalu kami memasaknya. Kemudian seorang penyeru Nabi shallallahu 'alaihi

wasallam menyerang penduduk Khaibar pada pagi buta, yang ketika itu mereka

ktivitas, maka beliau berusaha melanggengkannya menjadikan abadi, rutin,

dari 'Amru bin Murrah dari seorang laki-laki dari Nafi' bin Jubair

an demam yang panas bersya'ir; Setiap orang pada pagi hari bersantai

Wa Jalla mengalahkan mereka, dan Dihyah menawan seorang budak perempuan yang

an doa tersebut dengan diganti bagian pertamanya menjadi Ashbahnaa wa

shallallahu 'alaihi wasallam dan orang-orang menjadi sibuk padahal mereka tidak berada

shallallahu 'alaihi wasallam mencegahnya." Salah seorang dari mereka berkata; "Sungguh dalam

telah bergelegak, maka carikanlah untukku seorang tukang bekam, jika bisa carilah

telah bergelegak, maka carikanlah untukku seorang tukang bekam, jika bisa maka

an apa saja yang ada diatasnya dan tempat cambuk seorang dari

shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Jika seorang dari kalian meninggal dunia maka