menjauh, bagi orang yang mengubah agama sepeninggalku." Kata Ibnu 'Abbas, istilah

kedua -dan dia lebih pandai agama daripada laki-laki pertama- menjawab; 'Betul

Islam dan kembali lagi memeluk agama yahudinya.' Maka Abu Musa berujar;

Allah sebagai rabb, Islam sebagai agama, dan Muhammad sebagai utusan, kami

Allah sebagai Rabb, Islam sebagai agama, dan Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam

mereka yang kekurangan akal dan agama yang lebih menguasai pemilik akal,

tiada lagi fitnah, dan jadikanlah agama itu semata-mata karena Allah '

melihat manusia masuk ke dalam agama Allah secara berbondong-bondong, lalu bertasbihlah

Dan sungguh Allah telah mendatangkan agama Islam, sedangkan di antara kita

Dan Allah tidak berkehendak menghilangkan agamaNya dan tidak pula khilafahnya maka

Thulaqa` orang-orang yang baru memeluk agama Islam saat Fathu Makkah. Mereka

Allah sebagai Tuhan, Islam sebagai agama dan Muhammad sebagai Rasul. Kami

Allah sebagai Tuhan, Islam sebagai agama dan Muhammad sebagai Rasul. Kami

Marwa merupakan sebagian dari syi'ar-syi'ar agama Allah….'" Al Baqarah: 158, Aisyah

dan Marwa termasuk lambang-lambang kebesaran Agama Allah. Maka siapa yang haji

Sesudah itu mereka murtad dari agama Islam, mereka juga rampas unta-unta

Allah kecuali dengan hak dibenarkan Agama, tidak merampok dan tidak bermaksiat,

"Mengapakah kita harus mengalah mengenai agama kita, dan pulang begitu saja?

niscaya kalian akan mengetahui perkara agama kalian, sungguh aku pernah melihat

itu ia kembali lagi kepada agamanya yang semula, agama Yahudi." Mu'adz