air untuk Nabi ﷺ agar beliau mandi dari junub. Maka beliau

Rasulullah ingin mandi dari junub, beliau mulai dengan mencuci tangannya sebelum

harus menguraikannya untuk mandi janabah?' Beliau bersabda: 'Tidak. Cukup bagimu untuk

Abu Hurairah meriwayatkan bahwa Nabi (ﷺ) bersabda: "Di bawah setiap rambut terdapat najis, maka basuhlah rambut (itu) d

Aishah berkata: "Nabi (ﷺ) tidak melakukan wudhu setelah ghusl."

Aisyah berkata: "Ketika khitan bertemu, maka sesungguhnya mandi adalah wajib. Aku dan Rasulullah (ﷺ) melakukannya, maka

Aisyah berkata bahwa Nabi (ﷺ) bersabda: "Ketika dua khitan bertemu, maka wajib mandi."

Telah menceritakan kepada kami Ahmad bin Mani', telah menceritakan kepada kami Abdullah bin Al-Mubarak, telah member

Ma'mar meriwayatkan: sebuah riwayat yang serupa (seperti Hadits no. 110) dari Az-Zuhri, dengan sanad ini. Abu 'Isa berk

Ibnu Abbas berkata: "Air adalah untuk air" hanya tentang mimpi basah.

Aisyah meriwayatkan: "Rasulullah (ﷺ) ditanya tentang seorang pria yang menemukan kelembaban dan tidak ingat telah bermi

kepada Nabi ﷺ tentang Al-Madhi. Beliau berkata: 'Untuk Al-Madhi adalah Wudu,

Rasulullah ﷺ dan bertanya tentangnya. Beliau bersabda: 'Cukup bagimu melakukan Wudu

Hammam bin Al-Harith berkata: "Aishah memiliki seorang tamu yang dipinjamkan selimut kuning untuk tidur. Dia mengalami

Sulaiman bin Yasar meriwayatkan dari Aisyah, bahwa dia mencuci mani dari pakaian Rasulullah.

Aisyah berkata: "Rasulullah صلى الله عليه وسلم tidur dalam keadaan junub dan tidak menyentuh air (melakukan mandi)."

صلى الله عليه وسلم bahwa beliau biasa berwudhu sebelum tidur. Dan

Umar berkata: Dia bertanya kepada Nabi ﷺ: "Bolehkah salah seorang dari kami tidur dalam keadaan junub?" Nabi ﷺ menjawab

Ghusl. Kemudian saya kembali, maka beliau bertanya: 'Di mana kamu?' Atau:

Umm Salamah berkata: Umm Sulaim binti Milhan datang kepada Nabi (ﷺ) dan dia berkata: 'Wahai Rasulullah! Sesungguhnya Al