meneruskan: "Penghuni surga itu ada tiga; pemilik kekuasaan yang sederhana, derma

hewan tunggangan dari ayahku sebesar tigabelas dirham, iamenyebut hadits dengan makna

al-Ka'bah, bahwa dia didatangi oleh tiga orang sebelum beliau diberikan wahyu,

Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam shalat tiga belas raka'at. Kemudian beliau berbaring,

kebaikan sedikitpun ia mengulangi hingga tiga kali." Kemudian ia pergi meninggalkan

dan sesudah itu ruku' pula tiga kali; dan bacaannya setiap raka'at

kemudian beliau mengangkat kedua tangannya tiga kali, sesudah itu beliau berbalik

beliau menjawab: "Kuda itu ada tiga macam, yaitu; Pertama, yang bisa

hingga hari kiamat. Kuda itu tiga macam; yaitu kuda yang pemiliknya

masih berpuasa untuk menggenapkannya menjadi tiga puluh hari atau hingga kami

apabila malam ke dua puluh tiga telah berlalu, maka berikutnya adalah

sehingga dia membangunnya kembali dengan sebaik-baiknya, padahal ini adalah rumah Rabb

tak masalah." Dia mengatakannya sampai tiga kali atau dua kali. Kemudian

masih melakukan zina pada kali ketiganya, sedangkan tuduhan zina memang terbukti

tangan dua orang laki-laki atau tiga orang laki-laki sekaligus, lantas Nabi

dan rasul-Nya." Hingga ia mengulanginya tiga kali. Akhirnya Abu Musa memerintahkan

dan jumlah kami semuanya ada tiga ratus orang, dan kami menjadi

muslimin untuk berbicara dengan kami bertiga yang tidak ikut serta dalam

bahwa Dajjal naik perahu bersama tigapuluh orang dari Lakham dan Judzam.

sesuatu pun yang kelihatan selain tiga kantong. Lalu saya berkata; Berdo'alah