shalat di sampingnya. Beliau membaca surah dalam shalat Shubuh pada kedua

takbir, kemudian membaca dengan bacaan surah yang panjang, lalu rukuk dengan

sangat panjang lama sekadar bacaan surah Al Baqarah. Lalu beliau rukuk

Al Khaththab radliallahu 'anhu membaca surah An-Nahl dari atas mimbar hingga

membaca sepuluh ayat terakhir dari Surah Ali 'Imran. Kemudian berdiri menuju

katakan: "Aku tahu Beliau membaca surah ini dan ini".

dan aku mengambil hafalan bacaan surah tersebut langsung dari gerak bibir

ini, yaitu firman Allah dalam surah An-Nisa ayat 65 yang artinya:

ini, yaitu firman Allah dalam surah An-Nisa ayat 65 yang artinya:

mereka perselisihkan…. Ayat 65 dari surah an-Nisaa'

kecuali ayat 7 - 8 Surah Al Zalzalah, yang mencakup banyak

Beliau selamanya". Maka kemudian turunlah surah al-Fath lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi

tentang ayat yang terdapat dalam surah Al Baqarah yaitu: Dan orang-orang

hingga turun dua ayat dari surah Bara'ah, "Dan janganlah kamu sekali-kali

membaca sepuluh ayat terakhir dari Surah Ali 'Imran. Kemudian berdiri menuju

hingga turun dua ayat dari surah Bara'ah, "Dan janganlah kamu sekali-kali

itu saya sedang membaca suatu surah, sementara aku tidak suka memotong

wanita-wanita yang berhijrah ini dalam surah Al Mumtahanah yang artinya "Apabila

berasal dari kata yaistu. Dalam Surah Yusuf laa tai'asuu mir rauhillah

Telah menceritakan kepada kami Hisyam bin 'Ammar berkata; telah menceritakan kepada kami Abdurrahman Sa'd bin 'Ammar