pada dua hal. Pertama kepada seorang yang telah diberi Allah hafalan

pada dua hal. Pertama kepada seorang yang dikaruniakan Allah harta kekayaan,

Jum'at terdapat satu waktu, tidaklah seorang mukmin mendapati saat itu dengan

Jum'at terdapat satu waktu, tidaklah seorang mukmin mendapati waktu tersebut dengan

Niyahah meratapi mayit. Maka tidak seorang wanita pun dari kami yang

dan perak lalu akan datang seorang pembunuh seraya berkata, 'Karena benda

anganlah sekali-kali kalian meremehkan pemberian seorang tetangga kepada tetangganya walau pun

dengan mendesak. Demi Allah! Tidak seorang pun jua yang meminta kepadaku,

sedang berpuasa. Tetapi beliau memang seorang yang paling bisa mengendalikan nafsunya

yang akan memberinya pahala.' Bagi seorang yang berpuasa, maka baginya ada

pada hari ini Mu'awiyah adalah seorang kafir di perumahan Makkah." Dan

yang membaca tahlil, namun tak seorang pun dari kami yang mencela

rombongan orang banyak -Saudah adalah seorang wanita gemuk yang lamban-. Aisyah

maka atas dasar apakah salah seorang dari kalian menghalalkan harta saudaranya."

karena Al karm adalah hati seorang mu'min.

karena Al karm itu adalah seorang lelaki muslim."

Hadits- di antaranya; "Janganlah sekali-kali seseorang di antara kalian menamakan anggur

kecemburuan. Kecemburuan Allah adalah apabila seorang mukmin mengerjakan apa yang di

Subhanahu wa Ta'ala akan menyerahkan seorang Yahudi ataupun seorang Nasrani kepada

mengikutiku, tidaklah tersisa diatasnya bumi seorang Yahudi pun melainkan masuk Islam'."