wasallam, beliau bersabda: "Barangsiapa yang memerdekakan bagian dirinya pada seorang budak,

fitrah atas laki-laki, wanita, orang merdeka dan budak sebesar satu sha'

kepada Nafi': "Apakah suaminya orang merdeka atau budak?" Dia menjawab: "Aku

qishash terhadap jiwa antara orang merdeka dan budak, juga tidak pada

satu sha' gandum atas orang merdeka dan budak, laki-laki dan wanita,

setiap laki-laki maupun perempuan, orang merdeka ataupun budak, satu sha' gandum

dari gandum atas setiap orang merdeka atau budak baik laki-laki maupun

kecil maupun yang dewasa, orang merdeka ataupun budak, laki-laki maupun perempuan

atau satu sha' kurma, baik merdeka ataupun budak, laki-laki ataupun perempuan

baik itu laki-laki atau wanita, merdeka atau budak, tua atau muda,

kecil dan orang tua, orang merdeka dan budak, laki-laki dan wanita

kecil dan orang dewasa, yang merdeka dan budak, laki-laki atau perempuanl.

kecil, dan orang dewasa, orang merdeka atau budak satu sha' makanan

sha' gandum, atas setiap orang merdeka atau budak, laki-laki atau wanita

gandum, bagi setiap orang yang merdeka maupun budak, laki-laki maupun wanita,

tua, laki-laki dan wanita, orang merdeka dan budak sebesar satu sha'

baik anak kecil maupun dewasa, merdeka maupun budak, yaitu satu sha'

ia miliki atau dari wanita merdeka yang berzina dengannya maka anak

iau Shallallahu'alaihi wasallam menjawab, 'Orang merdeka dan budak'. Kemudian aku bertanya

dirinya. 'AbdurRahman berkata: "Suaminya orang merdeka atau budak sahaya?" Syu'bah berkata: