Bab Siapa yang Menghidupkan Sunnah yang Telah Dimatikan
حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ، حَدَّثَنَا زَيْدُ بْنُ الْحُبَابِ، حَدَّثَنَا كَثِيرُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَمْرِو بْنِ عَوْفٍ الْمُزَنِيُّ، حَدَّثَنِي أَبِي، عَنْ جَدِّي، أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ ـ صلى الله عليه وسلم ـ قَالَ " مَنْ أَحْيَا سُنَّةً مِنْ سُنَّتِي فَعَمِلَ بِهَا النَّاسُ كَانَ لَهُ مِثْلُ أَجْرِ مَنْ عَمِلَ بِهَا لاَ يَنْقُصُ مِنْ أُجُورِهِمْ شَيْئًا وَمَنِ ابْتَدَعَ بِدْعَةً فَعُمِلَ بِهَا كَانَ عَلَيْهِ أَوْزَارُ مَنْ عَمِلَ بِهَا لاَ يَنْقُصُ مِنْ أَوْزَارِ مَنْ عَمِلَ بِهَا شَيْئًا " .
Kathir bin Abdullah bin Amr bin Auf Al-Muzani berkata: 'Ayahku menceritakan kepadaku dari kakekku, bahwa Rasulullah (ﷺ) bersabda: 'Siapa yang menghidupkan sunnahku, yang kemudian diamalkan oleh orang-orang, maka baginya pahala yang setara dengan orang-orang yang mengamalkannya, tanpa mengurangi pahala mereka sedikit pun. Dan siapa yang memperkenalkan bid'ah yang diamalkan, maka ia akan memikul dosa yang setara dengan orang-orang yang mengamalkannya, tanpa mengurangi beban dosa mereka sedikit pun.'
☝️ Salin kutipan hadits diatasDonasi operasional website
Rp 10,000
Rp 30,000
Rp 50,000
Rp 100,000
Rp 1,000,000
“Dan apa saja yang kamu infakkan, Allah akan menggantinya dan Dia-lah Pemberi rizki yang terbaik.” (QS. Saba’/34: 39)
