itu kami pasti akan ditimpa kesusahan." Abu Dawud berkata, "Nabi shallallahu

Allah akan mencukupkan menyelamatkannya dari kesusahan-kesusahan yang membelitnya, baik dia mengucapkannya

Al Haraj artinya kesempitan atau kesusahan. Sabda beliau: "Hatta Yuhrijahu" maksudnya:

tinggal di kota itu dalam kesusahan dan kesulitan hidup, maka aku

memberikan tangguh kepada orang yang kesusahan, serta memberikan kelonggaran kepada berkecukupan'.

kepada orang yang sedang dalam kesusahan.' Maka Allah berfirman: 'Berilah kelapangan

dan menangguhkan bagi orang yang kesusahan." Maka Allah berfirman: "Aku lebih

untuk menangguhkan bagi orang yang kesusahan." Beliau melanjutkan: "Lalu Allah Azza

kepada pelayannya, 'Jika seorang yang kesusahan datang kepadamu, maka berilah kemudahan

sendiri, sekalipun mereka dalam keadaan kesusahan……………' Al Hasyr 59: 9.' Dan

lalu kami selamatkan kamu dari kesusahan dan Kami telah mencobamu dengan

kemudian orang-orang memiliki kebutuhan dan kesusahan yang sangat, kemudian mereka memperoleh

kami telah tertimpa kekalahan dan kesusahan, maka apakah yang anda perintahkan

adalah orang yang menimbulkan madlarat kesusahan." Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam kemudian

binasa dan sanak keluarga sudah kesusahan!" Kemudian beliau berdoa kepada Allah

dan matahari mendekat, duka dan kesusahan manusia sampai pada batas yang

tahun lalu orang-orang dalam keadaan kesusahan, oleh karena itu saya bermaksud

sempit, maka beliau pun merasa kesusahan untuk mengelurkan kedua tangannya, beliau

hampir pahaku pecah, kemudian terhilangkan kesusahannya, dan Allah 'azza wajalla menurunkan

pahaku akan pecah, kemudian terhilangkan kesusahannya, yaitu ayat GHAIRU ULIDHDHARAR 'Kecuali