dengan seseorang dalam kepemilikan seorang budak, lalu aku memberi dia makan

bahwa seorang laki-laki membeli seorang budak kemudian budak tersebut tinggal bersamanya

'alaihi wasallam bersabda: "Jika seorang budak Mukatab budak yang ingin menebus

'alaihi wasallam bersabda: "Jika seorang budak taat kepada tuannya dan baik

bersabda: "Barangsiapa menzinai isteri atau budak orang lain maka ia budak

Telah menceritakan kepada kami Sa'id bin Manshur?, telah menceritakan kepada kami Abu Mu'awiyah dari Al A'masy da

ia berkata; memberikan pemberian kepada budak-budak yang telah dibebaskan. Sesungguhnya aku

shallallahu 'alaihi wasallam membeli seorang budak dibayar dengan dua orang budak.

Telah menceritakan kepada kami Ahmad bin Yunus telah menceritakan kepada kami Ibnu Abu Dzi`b dari Makhlad bin Khuf

Sya'bi berkata, "ghurrah terbusan memerdekakan budak sama nilainya dengan lima ratus

'alaihi wasallam melarang memberi nama budak kami dengan empat nama; Aflah

engkau mendapatkan sesuatu untuk membebaskan budak?" Ia berkata; tidak. Beliau berkata:

jatuh di saham Dihyah seorang budak cantik, kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi

beliau melarang dari hasil kerja budak yang berzina kecuali apa yang

auratmu kecuali kepada isteri atau budak yang kamu miliki." Ia berkata,

memberi keputusan bahwa diyat Mukatib budak yang ingin menebus dirinya supaya

tidak meninggalkan pewaris kecuali seorang budak yang telah ia bebaskan. Kemudian

dari mengambil zakat kuda dan budak, maka berikan zakat perak dari

yaitu Hisyam membebaskan lima puluh budak, dan anaknya yang bernama 'Amr

kami Muhammad bin Isma'il -mantan budak bani Hasyim- berkata, telah menceritakan