wasallam mengutusnya dalam sebuah sariyahlaihi (peperangan).

kepada mereka untuk memakai sutera di dalam peperangan

rasul-Nya sesudah mereka mendapat luka dalam peperangan Uhudan rasul-Nya sesudah mereka mendapat luka (dalam peperangan Uhud) …".

-ketika itu di negeri tersebut terdapat peperangan-, jika kalian tidak dapat shalat di dalamnya, maka utuslah seseorang dengan minyak untuk dinyalakan di

mukhabarah, maka hendaknya ia mengumumkan peperangan dengan Allah dan

Ats Tsaqafi bahwasanya mereka pergi dalam peperangan As-Sulasil, hanya saja mereka ketinggalan tidak ikut perang. Maka mereka pun ribath berjaga-jaga diufyan Ats Tsaqafi] bahwasanya mereka pergi dalam peperangan As-Sulasil, hanya saja mereka ketinggalan (tidak ikut perang). Maka mereka pun ribath (berjaga-jaga di perba

Rasulullah?" Beliau menjawab: "peperangan, peperangan, peperangan." Beliau mengucapkan sebanyak tigawahai Rasulullah?" Beliau menjawab: "peperangan, peperangan, peperangan." Beliau mengucapkan sebanyak tiga kali.

shallallahu 'alaihi wasallam di salah satu peperangan, lalu beliau melawti suatu kaum, lantas beliau bertanya: "Siapakah mereka?" mereka menjawab; "Kami adalahNabi shallallahu 'alaihi wasallam di salah satu peperangan, lalu beliau melawti suatu kaum, lantas beliau bertanya: "Siapakah mereka?" mereka menjawab; "Kami adalah or

lemah dan terhina, tatkala keluar ke Madinah peperangan silih berganti di antara kami dan mereka, kami mengalahkan mereka dan mereka mengalahkan kami. " Tatkala

apabila ada seseorang yang beralasan dengan peperangan yang dilakukan Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam padanya maka katakan kepadanya; sesungguhnya Allah

dan Pamanku keduanya telah menyaksikan peperangan Hunain bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, Nabi shallallahu 'alaihi wasallam shalat zhuhur[Ayah] dan [Pamanku] keduanya telah menyaksikan peperangan Hunain bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, Nabi shallallahu 'alaihi wasallam shalat zhuhur lalu

pernah sekalipun ketinggalan terlambat dari peperangan bersama Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam sampai terjadilah perang Tabuk, kecuali perang Badar, danak pernah sekalipun ketinggalan (terlambat) dari peperangan bersama Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam sampai terjadilah perang Tabuk, kecuali perang Badar, dan Na

seseorang kepadaku untuk mendatangi tempat peperangan Yamamah. ketika itu Umar disampingnya, ia berkata bahwa Umar mendatangiku dan mengatakan: Sesungguhnya

Allah, seandainya Allah memperlihatkanku suatu peperangan bersama Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam setelahnya, Allah akan melihat apa yang akan aku lakukan.

Anas bin Malik bahwa pamannya absen dalam peperangan Badar, ia berkata: Aku absen dalam perang pertama Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam melawandari [Anas bin Malik] bahwa pamannya absen dalam peperangan Badar, ia berkata: Aku absen dalam perang pertama Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam melawan orang-oran

bin Abdullah berkata; kami berada dalam suatu peperangan. Sufyan berkata; seingat mereka, perang tersebut adalah perang Bani Al Mushthaliq, kemudian seorangr bin Abdullah] berkata; kami berada dalam suatu peperangan. Sufyan berkata; seingat mereka, perang tersebut adalah perang Bani Al Mushthaliq, kemudian seorang laki-lak

'alaihi wasallam berangkat menuju salah satu peperangan, ketika telah usai seorang budak wanita berkulit hitam mendatangi beliau sambil berkata; "Wahai

Kemudian dikatakan kepadanya; akan terjadi peperangan diantara mereka, dan saya khawatir mereka menghalangimu. Ia berkata; sungguh bagi kalian dalam diri

agar ia ridla padanya; kedustaan pada peperangan; dan kedustaan yang dilakukan dalam rangka untuk mendamaikan sesama manusia." Mahmud berkata di dalamisterinya agar ia ridla padanya; kedustaan pada peperangan; dan kedustaan yang dilakukan dalam rangka untuk mendamaikan (sesama) manusia." Mahmud berkata di dalam hadi

shallallahu 'alaihi wasallam dalam sebuah peperangan, kemudian tatkala kami kembali maka kami melihat Madinah, kemudian orang-orang bertakbir satu kali dan