tersebut menjadi miliknya dan milik orang yang setelahnya. Ia berkata, 'Aku

hnya, bunuhlah anjing yang hitam pekat, siapapun orang yang

allahu 'alaihi wasallam bersabda: "Janganlah seseorang menjual di atas jualan saudaranya

nya orang yang terbunuh karena ketidak sengajaan

Shallallahu'alaihi wasallam lalu ada sebagian orang yang berkata, 'Wahai Rasulullah Shallallahu'alihiwasallam

berselisih. Hendaklah yang berdiri di belakangku adalah orang-orang

di waktu malam untuk membangunkan orang yang tidur di antara kalian,

kiamat, dan bagi mereka adzab yang pedih, yaitu orang yang menyebut-nyebut

lalu saya katakan; berikan kepada orang yang lebih membutuhkannya daripada diriku,

sendiri. Dan mulailah -memberi sedekah- orang yang menjadi tanggunganmu."

dari ayahnya dari kakeknya, bahwa seseorang datang kepada Nabi shallallahu 'alaihi

wasallam bersabda: " Apabila dua orang muslim bertemu dengan pedang mereka

memutuskan diyat bagi budak mukatab adalah seperti diyat orang yang merdeka

giginya. Ketahuilah, aku akan melaknat orang yang Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam

bersabda: "Tidak akan masuk surga seorang yang mengungkit-ungkit pemberian, orang yang

dan lebih baik, dan kafanilah orang-orang yang meninggal diantara kalian dengan

setengah shalat dan puasa dari orang-orang yang bepergian dan dari wanita

Ibnu Ummi Maktum dan ia adalah orang yang buta, kemudian berkata;

budak mukatab untuk diberi diyat orang yang merdeka sesuai dengan kadar

hari Jum'at -hukumnya- wajib bagi orang yang baligh dewasa."