hal yang dicari wajah Allah, dan tidak ada sumpah dalam memutuskan

an maksiat, dan kaffarahnya sama dengan kaffarah sumpah."

lam maksiat, dan kafaratnya sama seperti kafarat sumpah.'

"Kaffarat nazar adalah seperti kaffarat sumpah." Abu Dawud berkata: Dan hadits

membutuhkan hartamu. Lakukan kafarat untuk sumpahmu dan bicaralah kepada saudaramu. Aku

maka kafaratnya sama dengan kafarat sumpah, jika seseorang bernazar untuk melakukan

"Nazar tidak berpengaruh terhadap takdir, dan itu hanya merupakan cara untuk

sesuatu yang telah Aku tentukan, dan itu diambil dari orang yang

Rasulullah ﷺ: Ibuku telah meninggal dan dia memiliki nazar yang belum

jamaah haji. Kemudian pemiliknya ditawan dan dibawa dalam keadaan terikat kepada

bahwa ia berkata: "Maka kafarilah sumpahmu, kemudian lakukanlah yang lebih baik."

kemudian berkata: Jadi untukmu adalah sumpahnya. Dia berkata: Wahai Rasulullah, dia

Mu'minin: Rasulullah ﷺ berkata tentang sumpah yang sia-sia: Itu adalah ucapan

عليه وسلم bersabda: 'Jika seseorang bersumpah dan berkata: Aku bebas dari

dengan hadits ini, tidak menyebutkan sumpah, ditambahkan di dalamnya dan tidak

al-Rahman bin Samurah, ketika kamu bersumpah dan menganggap sesuatu yang lain

haji dengan menunggang dan lakukan kafarat untuk sumpahnya.'"

maka hendaklah ia taat kepada-Nya, dan barangsiapa yang bernazar untuk bermaksiat

Abbas: Seorang wanita melakukan perjalanan dan bernazar bahwa ia akan berpuasa

nnya malam ini. Mereka berkata: Dan kami juga bersumpah demi Allah