Iqamat bagi yang menjamak kedua shalat
أَخْبَرَنَا عَمْرُو بْنُ عَلِيٍّ قَالَ حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ سَعِيدٍ قَالَ حَدَّثَنَا إِسْمَعِيلُ وَهُوَ ابْنُ أَبِي خَالِدٍ قَالَ حَدَّثَنِي أَبُو إِسْحَقَ عَنْ سَعِيدِ بْنِ جُبَيْرٍ عَنْ ابْنِ عُمَرَ أَنَّهُ صَلَّى مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِجَمْعٍ بِإِقَامَةٍ وَاحِدَةٍ
Telah mengabarkan kepada kami 'Amr bin 'Ali dia berkata; telah menceritakan kepada kami Yahya bin Sa'id dia berkata; telah menceritakan kepada kami Isma'il bin Abu Khalid dia berkata; telah menceritakan kepadaku Abu Ishaq dari Sa'id bin Jubair dari Ibnu 'Umar bahwa dia shalat bersama Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam di Muzdalifah dengan satu Iqamah.
☝️ Salin kutipan hadits diatas“Dan apa saja yang kamu infakkan, Allah akan menggantinya dan Dia-lah Pemberi rizki yang terbaik.” (QS. Saba’/34: 39)