Bab Tentang Hamba Perempuan yang Berzina dan Belum Pernah Menikah
حَدَّثَنَا ابْنُ نُفَيْلٍ، حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ سَلَمَةَ، عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ إِسْحَاقَ، عَنْ سَعِيدِ بْنِ أَبِي سَعِيدٍ الْمَقْبُرِيِّ، عَنْ أَبِيهِ، عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ، عَنِ النَّبِيِّ صلى الله عليه وسلم بِهَذَا الْحَدِيثِ قَالَ فِي كُلِّ مَرَّةٍ " فَلْيَضْرِبْهَا كِتَابُ اللَّهِ وَلاَ يُثَرِّبْ عَلَيْهَا " . وَقَالَ فِي الرَّابِعَةِ " فَإِنْ عَادَتْ فَلْيَضْرِبْهَا كِتَابُ اللَّهِ ثُمَّ لْيَبِعْهَا وَلَوْ بِحَبْلٍ مِنْ شَعْرٍ " .
Tradisi ini telah diriwayatkan oleh Abu Hurairah dari Nabi (ﷺ). Versi ini menyebutkan: Dia berkata setiap kali: Hendaklah ia memberikan pukulan yang sesuai menurut Kitab Allah, tetapi jangan mencela-celanya. Dia berkata pada yang keempat: Jika ia melakukannya lagi, hendaklah ia memberikan pukulan yang sesuai menurut Kitab Allah, dan kemudian menjualnya meskipun hanya untuk seutas tali rambut.
☝️ Salin kutipan hadits diatasDonasi operasional website
Rp 10,000
Rp 30,000
Rp 50,000
Rp 100,000
Rp 1,000,000
“Dan apa saja yang kamu infakkan, Allah akan menggantinya dan Dia-lah Pemberi rizki yang terbaik.” (QS. Saba’/34: 39)
