meninggal dunia, jenazahnya dimakamkan oleh suaminya sendiri, Ali bin Abu Thalib,

wanita juga pemimpin atas rumah suaminya dan anak-anaknya, dan dia bertanggung

bin Shamit, lalu dia bersama suaminya ikut serta dalam peperangan di

air tawar untuk kami.' Tiba-tiba suaminya datang dan melihat Rasulullah shallallahu

Abu Bakar ditanya istrinya; 'Wahai suamiku, mengapa kamu biarkan saja tamu-tamumu?

Sulaim menghidangkan makan malam untuk suaminya. Lalu Abu Thalhah makan dan

aku kenikmatan panjangkanlah usiaku bersama suamiku, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, ayahku,

aku kenikmatan panjangkanlah usiaku bersama suamiku, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, ayahku,

kecuali disertai mahramnya atau pun suaminya." Dan Telah menceritakan kepada kami

dan janganlah seorang istri meminta suaminya supaya menceraikan madunya agar semua

bahwa dia telah diceraikan oleh suaminya pada zaman Nabi shallallahu 'alaihi

yaitu talak tiga, lalu mantan suaminya menyuruh Al Harits bin Hisyam

atas dirinya. Dia menjawab; Dulu suamiku pernah menceraikanku dengan talak tiga.

juga diberi pilihan. Andurrahman berkata; Suaminya adalah seorang yang merdeka. Syu'bah

ahli warisnya, yaitu anaknya dan suaminya. Sedangkan pembayaran denda dibebankan kepada

'alaihi wasallam seraya berkata; 'Sesungguhnya suaminya ingin mempercantiknya, bolehkah aku menyambung

yatim, dan paling perhatian kepada suaminya. Telah menceritakan kepada kami 'Amru

disedekahkan selain yang diberikan Zubair suamiku kepadaku untuk belanja rumah tangga.

segara pergi menemui Abu Thalhah suami Ummu Sulaim binti Milhan, Aku

"Yaitu kufur tidak menerima kelebihan suami, dan mengkufuri kebaikannya. Sekiranya kamu