ia membelanjakan hartanya sesuai dengan ilmunya.

Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam ada seseorang yang mempunyai tanggungan hutang sebanyak

Allah dan bagi mereka siksa yang amat pedih. Seseorang yang memiliki

shallallahu 'alaihi wasallam pernah melewati seseorang yang sedang tidur dengan menelungkupkan

ahnya dia berkata, "Di antara utusan Tsaqif

shallallahu 'alaihi wasallam melewati warung seseorang yang mempunyai makanan dalam bejana.

"Nabi shallallahu 'alaihi wasallam menjenguk seseorang yang sakit, beliau bersabda: "Apakah

Demi Allah, tidaklah aku mengetahui seseorang yang melakukan nikah mut'ah sementara

Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam melewati seseorang yang sedang shalat di atas

kemudian bersabda: "Allah tidak akan memandang

inakan adalah darah Harits bin Abdul muththalib

a mereka. Tidak ada yang memperhatikanku kecuali seseorang yang memepet

Mereka berkata, "Apakah di antara kalian ada seseorang yang bisa meruqyah

iknya. Adapun kuda yang memberikan pahala, yaitu seseorang yang

Abu 'Udzrah dia berkata; -sedangkan dia adalah seseorang

wasallam, tiba-tiba dari dalam ada seseorang yang berseru: "Jangan kalian lepas

ra penghuni surga saling bertemu satu sama lain. Seseorang yang memiliki

kan aku yang kalian maksud, " seraya menyebutkan

Al Mughirah bin Syu'bah dia berkata, "Tidak ada seseorang pun

pada waktu siang dan malam ada waktu-waktu yang