bersabda: "Barangsiapa yang tidak meninggalkan perkataan dusta dan beramal dengannya, maka

sesungguhnya dalam jual beli terdapat perkataan sia-sia dan sumpah, maka campurkanlah

di dalamnya.' Abdullah Al-Zuhri berkata: 'Perkataan sia-sia dan kebohongan.'

bagi orang yang berpuasa dari perkataan yang sia-sia dan kotor serta

Penyayang" diturunkan kepadanya. Ini adalah perkataan Ibn Al-Sarh.

Kami kemudian segera berdiri karena perkataan Rasulullah ﷺ dan beberapa unta

meneguhkan orang-orang yang beriman dengan perkataan yang teguh.”

akan memberitahukan kalian tentangnya sebuah perkataan yang tidak pernah diucapkan oleh

Rasulullah?" Rasulullah ﷺ marah mendengar perkataannya. Ketika Umar melihat hal itu,

aku akan membayar darahnya. Setelah perkataanku ini, jika ada orang dari

takutlah kepada Allah dan ucapkanlah perkataan yang benar. Dia akan memperbaiki

turun: "Sungguh, Allah telah mendengar perkataan wanita yang berdebat denganmu, Wahai

berkata: Penjelasan ini berasal dari perkataan Qatadah.

jauhilah kotoran berhala dan jauhilah perkataan palsu, sebagai orang-orang yang tulus

oleh umat.' Kemudian aku mendengar perkataan dari Nabi صلى الله عليه

ahai Rasulullah, sesungguhnya engkau mengucapkan perkataan yang tidak pernah engkau ucapkan

SAW, untuk memenggal lehernya?' Maka perkataanku itu meredakan kemarahannya, lalu ia

membunuhnya, ia akan seperti dia. Perkataan ini sampai kepada lelaki itu

meneguhkan orang-orang yang beriman dengan perkataan yang teguh di dunia dan

Ketika dia berpaling, aku teringat perkataan Nabi ﷺ. Maka aku menaiki