dalam pembebasan budak, kemudian memiliki harta seharga budak tersebut, maka ia

maka ia harus memerdekakan dengan hartanya jika ia memiliki harta, jika

aihi wasallam bersabda: "Barangsiapa mendapatkan hartanya ada pada orang yang telah

dari hamba-hamba-Nya yang Allah beri harta melimpah, lalu Dia bertanya kepadanya:

"Wahai Rasulullah, bagaimana aku mewariskan harta peninggalan? Maka turunlah ayat tentang

selama kalian masih hidup', maka harta itu tidak dapat diminta kembali

selagi kamu masih hidup.' Maka harta pemberian itu akan kembali kepada

hanya saja ia menyebutkan, "Menjadi harta waris untuk ahli warisnya." Atau,

yang merupakan bagian seperlima dari harta rampasan perang. Ketika Rasulullah shallallahu

budak tersebut, jika dia memiliki harta, sekiranya dia tidak memiliki harta

dubur, padahal ia tidak memiliki harta selain budak tersebut. Ketika berita

si pembunuh. Dan menetapkan bahwa harta warisan wanita yang membunuh untuk

dan pada harata yang terpenda harta karun zakatnya adalah seperlima." Dan

dan pada harata yang terpenda harta karun zakatnya adalah seperlima." Dan

yang tidak jelas sumbernya, menyia-nyiakan harta dan banyak bertanya."

orang dan jangan kami menguasai harta anak yatim."

'Barang siapa berkhianat dalam urusan harta rampasan perang, maka ia akan

bertempur melawan musuh hingga memperoIeh harta rampasan perang. Usai pertempuran, Rasulullah

yang tidak memiliki uang dan harta kekayaan.' Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam

berada ditnaganNya, kalian akan membelanjakan harta simpanan mereka berdua dijalan Allah."