dia menjawab; "Pada shalat dua hari raya tersebut, beliau biasa membaca;

laihi wasallam bersabda: "Terjadinya gerhana Matahari dan bulan bukanlah karena mati

Telah menceritakan kepada kami Zuhair bin Harb telah menceritakan kepada kami Mu'awiyah bin 'Amru telah menceritaka

bahwa dia berkata; "Tidaklah suatu hari datang kepada Nabi shallallahu 'alaihi

"Shalat di malam dan siang hari adalah dua-dua raka'at."

Telah menceritakan kepada kami Al Qa'nabi dari Malik dari Abdullah bin Dinar dari Ibnu Umar dia berkata; Rasulu

Kami melempar jumrah pada malam hari. Ia berkata; sesungguhnya Kami melakukan

shallallahu 'alaihi wasallam ditanya pada hari di Mina dan beliau menjawab:

wasallam melakukan thawaf ifadhah pada hari nahr kemudian melakukan shalat Zhuhur

'alaihi wasallam menunda thawaf pada hari nahr hari raya kurban hingga

berkata: "Dan Fithri kalian adalah hari kalian berbuka, adlha kalian adalah

pernah berada bersama 'Ammar pada hari yang diragukan, kemudian ia membawa

melarang dari berpuasa pada dua hari ini, adapun hari Adlha, maka

seorang diantara kalian berpuasa pada Hari Jum'at, kecuali ia berpuasa sebelumnya

dari Umar bin Tsabit Al Anshari, dari Abu Ayyub sahabat nabi

Bulan Dzul Hijjah, serta pada Hari 'Asyura` serta tiga hari dari

shallallahu 'alaihi wasallam berpuasa sepuluh hari sama sekali.

dari Ibnu Umar, ia berkata; Hari 'Asyura` adalah hari kami berpuasa

berkata: "Apakah kalian berpuasa pada hari ini?" Mereka berkata; tidak. Beliau

memerintahkan kami agar berpuasa pada hari Bidh yaitu tanggal tiga belas,