Walid bin Abdurrahman dari Al Harits bin Abdullah bin Aus, ia

digantikan menjadi empat bulan sepuluh hari.

maka wajiblah baginya berpuasa, sebanyak hari yang ditinggalkannya itu, pada hari-hari

berbuka dan memberi makan setiap hari satu orang miskin, dan keringanan

Ummu Al Fadhl binti Al Harits telah mengutusnya pergi kepada Mu'awiyah

berkata; orang-orang berselisih mengenai akhir hari Ramadhan. Kemudian terdapat dua orang

beliau sedang berpuasa, kemudian tatkala matahari telah tenggelam beliau berkata; wahai

menggandeng tanganku- selama delapan belas hari yang telah berlalu pada Bulan

aku katakan; wahai Rasulullah, pada hari ini aku telah melakukan suatu

wasallam dalam sebagian peperangan pada hari yang sangat panas hingga salah

'Ataki dari Juwairiyah binti Al Harits, bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wasallam

Waki' berkata; kemudian pada suatu hari beliau menemui kami, lalu kami

beri'tikaf satu malam atau satu hari. Kemudian ia bertanya kepada Nabi

musibah tersebut akan datang pada Hari Kiamat seperti darah yang paling

wa'alaihi wa sallam pada suatu hari pernah memboncengkanku dibelakangnya kemudian beliau

shallallahu 'alaihi wasallam pada beberapa hari ketika bertemu dengan musuh beliau

Kadid kami bertemu dengan Al Harits bin Al Barsha` Al Laitsi

berkata: "Datanglah dengan membawanya pada Hari Kiamat, aku tidak menerimanya darimu."

memakan daging kurban setelah tiga hari. Kemudian beliau berkata: "Sesungguhnya aku

sedangkan 'atirah ada pada sepuluh hari pertama pada Bulan Rajab.