wasallam sebanyak sebelas kali, diantaranya ayat yang ada dalam surat An

telah menimpaku. Lalu Allah menurunkan ayat yang terdapat dalam surat An

sering dari biasanya?" lalu turun ayat ini: "Dan tidaklah kami Jibril

suatu wahyu, pastilah beliau menyembunyikan ayat ini: "Dan ingatlah, ketika kamu

dari Anas berkata: Saat turun ayat ini: "Sedang kamu menyembunyikan di

wasallam mengenai takdir, kemudian turunlah ayat: Ingatlah pada hari mereka diseret

membenarkanmu." Zaid berkata; kemudian turunlah ayat ini: "Mereka adalah orang-orang yang

lah seperti pandangan mata, hendaknya ia membaca ayat:

dua rakaat pertama beliau memperdengarkan ayat kepada kami. Beliau Shalallahu 'Alaihi

Al Baqarah: 240. 'Ikrimah berkata, "Ayat tersebut dihapus oleh ayat: 'Orang-orang

bin Jubair dari Ibnu Abbas ayat hai orang-orang yang beriman taatilah

menyalatkan atau tidak.' Lalu dibacanya ayat: Kamu mohonkan ampun bagi mereka

dengan tangan lalu membaca sepuluh ayat terakhir dari surat Ali Imran,

ia berkata; dahulu aku membacakan riwayat kepada Ummu Sa'd binti Ar

Ka'bah, maka Allah pun menurunkan ayat: Sungguh Kami sering melihat mukamu

tiga puluh atau empat puluh ayat, maka beliau berdiri dan membaca

perkara ini." Setelah itu, turunlah ayat waris, lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi

memperdebatkan masalah takdir, maka turunlah ayat ini: "Wajah-wajah mereka tersungkur di

SYAITHAANIR RAJIIM kemudian membaca tiga ayat terakhir surat Al Hasyr, maka

kalian bila mengatakan; "Aku lupa ayat ini dan ini, " bahkan