ﷺ tidak pernah melaksanakan shalat jenazah untuk Suhail bin Baida’ kecuali

melarang kami untuk melaksanakan shalat jenazah atau menguburkan orang mati: Ketika

عليه وسلم bersabda: "Laksanakanlah salat jenazah untuk orang mati kalian di

Nabi ﷺ ingin melaksanakan shalat jenazah untuknya: ‘Kamu tidak boleh melakukan

وسلم bersabda: "Shalatlah untuk setiap jenazah dan berjuanglah di bawah setiap

Nabi ﷺ tidak melakukan shalat jenazah untuknya, dan itu sebagai peringatan

empat Takbir yaitu untuk shalat jenazah.

ke kuburnya dan melaksanakan shalat jenazah untuknya.

bahwa Nabi ﷺ melaksanakan shalat jenazah di atas kubur setelah penguburan.

bersabda: "Siapa yang shalat atas jenazah, maka baginya satu qirat, dan

"Barangsiapa yang shalat di atas jenazah, maka baginya satu qirat, dan

bersabda: 'Siapa yang shalat atas jenazah, maka baginya satu qirat; dan

bersama Rasulullah ﷺ untuk sebuah jenazah, dan kami sampai di sebuah

Nabi ﷺ sedang menghadiri sebuah jenazah. 'Umar melihat seorang wanita dan

secara berkelompok dan melaksanakan shalat jenazah untuknya, dan ketika mereka selesai,

Beliau memerintahkan kami untuk mengikuti jenazah, menjenguk orang sakit, menerima undangan,

orang yang sakit, mengikuti prosesi jenazah, menerima undangan, dan mendoakan orang

sarungnya dan berkata untuk membungkus jenazah dengan kain itu.

dan berkata: "Beritahu aku ketika jenazah sudah siap agar aku dapat

berkata: "Rasulullah ﷺ melakukan shalat jenazah untuk An-Najashi dan aku berada