apabila seorang muadzdzin mengumandangkan adzan shalat, maka dia berpaling, dan dia memiliki

kentut hingga dia tidak mendengarkan suara adzan. Dan apabila adzan telah selesai, maka dia kembali hingga apabila shalat telah diiqamatkan, maka dia berpaling

muadzin dari orang yang tidak mengambil upahlah adzannya."

mengerjakan shalat Ied tanpa di iringi dengan adzan dan iqamah, begitu juga Abu Bakar dan Umar atau Utsman -Yahya ragu dalam redaksi

satu kali dan tidak pula dua kali, tanpa ada adzan dan

tastwid adalah, seseorang mengucapkan dalam adzan shalat subuh ASH SHALATU KHAIRUN MINAN NAUM shalat lebih baik daripada tidur. Ini adalah pendapat yangahwa tastwid adalah, seseorang mengucapkan dalam adzan shalat subuh ASH SHALATU KHAIRUN MINAN NAUM (shalat lebih baik daripada tidur). Ini adalah pendapat yang diambil

Amru bin Syurahbil, lalu dikumandangkanlah adzan untuk shalat, maka mereka pun menunggunya Abdullah. Kemudian dia datang dan berkatas "Aku tadi sedang shalatasjid Amru bin Syurahbil, lalu dikumandangkanlah adzan untuk shalat, maka mereka pun menunggunya (Abdullah). Kemudian dia datang dan berkatas "Aku tadi sedang shalat wi

'alaihi wasallam hendak menentukan kalimat adzan dengan beberapa alternatif, yang akhirnya beliau tidak melakukan sesuatu pun. Dia Muhammad bin Abdullahllahu 'alaihi wasallam hendak menentukan kalimat adzan dengan beberapa alternatif, yang akhirnya beliau tidak melakukan sesuatu pun. Dia (Muhammad bin Abdullah) berkata

Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Al-Mutsanna telah menceritakan kepadaku Muhammad bin Jahdlam telah

ia berkata; "Aku melihat Bilal mengumandangkan adzan seraya berputar mengikuti mulutnya ke sini dan ke sini, sedang jari-jarinya ada di telinganya. Dan Rasulullah

dari Abu Asy Sya'tsa` ia berkata; "Setelah adzan dikumandangkan, seorang laki-laki keluar dari masjid, maka Abu Hurairah pun berkata; "Orang ini telah durhakair] dari [Abu Asy Sya'tsa`] ia berkata; "Setelah adzan dikumandangkan, seorang laki-laki keluar dari masjid, maka [Abu Hurairah] pun berkata; "Orang ini telah durhaka k

bersabda: "Jika kalian mendengar suara adzan maka ucapkanlah sebagaimana yang diucapkan oleh mu'adzin." Abu Isa berkata; "Dalam bab ini juga ada riwayat

telah menceritakan kepada kami Qutaibah berkata; telah menceritakan kepada kami Al Laits dari Al Hukaim bin

'alaihi wasallam bersabda: "Do`a antara adzan dan iqamah tidak akan ditolak." Abu Isa berkata; "Hadits Anas ini derajatnya hasan shahih. Dan hadits ini juga

berkata; Tatkala pertama kali dikumandangkan adzan Shubuh, Nabi shallallahu 'alaihi wasallam menyuruhku untuk adzan, maka saya pun mengumandangkannya. Kemudian

bersabda: "Apabila telah diserukan panggilan adzan untuk shalat, maka setan mundur seraya mengeluarkan kentutnya hingga ia tidak mendengar suara adzan. Apabilaam bersabda: "Apabila telah diserukan panggilan (adzan) untuk shalat, maka setan mundur seraya mengeluarkan kentutnya hingga ia tidak mendengar suara adzan. Apabila pan

merah dari kulit, lalu Bilal keluar, lalu adzan, sedang aku memperhatikan mulutnya yang mengarah ke kanan dan ke kiri. Abu Juhaifah berkata; Kemudian

kalian mendengar muadzin mengumandangkan adzan, maka ucapkanlah seperti apa yang diucapkannya kemudian bacalah shalawat untukku, karena sesungguhnya orang

Telah menceritakan kepada kami Qutaibah bin Sa'id telah menceritakan kepada kami Al-Laits dari Al-Hukaim bin

mengucapkan doa ketika mendengar panggilan adzan: 'Allaahumma Rabba haadzihid da'watit taammah wash shalaatil Qaaimah, aati Muhammadanil wasiilata wal